sumedangekspres, KOTA – Upaya mendongkrak minat baca masyarakat, Perpustakaan Daerah (Perpusda) Kabupaten Sumedang mengembangkan pelayanan melalui sistem yang disebut perpustakaan digital.
“Kita di Sumedang punya e-book bisa diunduh melalui App Store sehingga masyarakat bisa membaca di manapun sedang berada,” kata Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Sumedang, Hari Tri Santosa saat ditemui Sumeks di ruang Perpustakaan Daerah Kabupaten Sumedang, baru-baru ini.
Dengan begitu, kata Hari, masyarakat bisa membaca buku setiap hari di mana saja dan kapan saja. Untuk mengakses perpustakaan digital, sambung Hari, masyarakat hanya tinggal mengunduh aplikasi perpustakaan iSumedang, kemudian tinggal menunggu arahan atau patunjuk aplikasi.
Baca Juga:Kegiatan Penelitian Kelembagaan UPI Kampus Sumedang Terkait BullyingLiterasi Tingkatkan Daya Saing Masyarakat Cimanggung
“Setelah login, masyarakat bisa meminjam buku di situ, membaca di situ dan gratis. Semua masyarakat bisa memanfaatkan dengan baik,” tuturnya.
Perpustakaan digital, sambung Hari, menawarkan beberapa manfaat, di antaranya, pengguna dapat mengakses sumber informasi elektronik dengan alat yang menyenangkan, pada waktu dan kesempatan yang terbatas.
“Pengguna tidak lagi terikat secara fisik pada jam layanan perpustakaan, penyimpanan yang sangat efisien serta memudahkan mahasiswa dalam mencari informasi,” tuturnya.
Selain perpustakaan digital, bagi wilayah yang memang tidak tersedia fasilitas wifi, pihaknya juga menyediakan spot baca. Untuk bisa memanfaatkan spot baca, pengguna tinggal melakukan scan barcode, login dan bisa langsung membaca buku di handphone.
“Kami mendapatkan bantuan spot baca dari provinsi, yang kami pasang Dusun Genteng Kecamatan Sukasari dan Desa Sekarwangi Kecamatan Buahdua, kemudian ke salah satu SMK termasuk di Kantor Perpusda sendiri,” bebernya.
Lebih jauh Hari mengajak warga Sumedang untuk bisa memanfaatkan perpustakaan daerah, yang belum lama dibangun dengan besar dan megah, di lingkungan Pusat Pemerintahan Sumedang (PPS).
“Secara konvensional bisa hadir ke perpustakaan, karena lebih banyak judul buku yang memang dipersembahkan untuk warga Sumedang,” ucapnya.
Baca Juga:PPS Desa Mekarjaya Targetkan 85 Persen Partisipasi Pemilih Pilkada 2024Gudang Kapas PT Kewalram Ludes Terbakar, Kerugian Capai Miliaran Rupiah
Masyarakat, bisa mendaftar dan menjadi anggota perpustakaan daerah Kabupaten Sumedang, yang sekarang baru mencapai sekitar 7 ribuan anggota.
“Kami berharap, masyarakat bisa lebih banyak lagi menjadi anggota perpustakaan, karena masih banyak buku-buku sehingga bisa meningkatkan minat baca. Dengan meningkatnya minat baca, maka akan berdampak terhadap indeks pembangunan literasi, ” pungkasnya. (red)