RTRW Pedoman Masa Depan Sumedang
sumedangekspres – Sekda Sumedang Tuti Ruswati memimpin rapat evaluasi progres penyusunan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) di Kabupaten Sumedang, di Ruang Rapat Cakrabuana, Kamis (27/2/2025).
Evaluasi penyusunan RTRW merupakan riview Perda RTRW tahun 2025-2045.
“Tentunya dalam penyusunannya ini harus bersipat komprehensif, karena Kabupaten Sumedang dipertaruhkan dengan adanya Perda RTRW ini,” ujar Tuti.
Kata dia, pihaknya telah melakukan diskusi secara komprehensif dengan Kadis DPMPTSP, Bappppeda, BPN, para camat, para kades, dan yang lainnya.
Baca Juga:Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak di Sumedang Capai 53 Kasus, Paling Banyak Kekerasan SeksualBegini Cara Memakmurkan Masjid Selama Ramadan Ala GP Ansor, IPNU dan IPPNU Jatinangor
“Kami juga telah melakukan diskusi secara komprehensif dengan para camat, kepala desa, Kadis DPMPTSP, Bappppeda, BPN, agar prodak dari RTRW ini bisa membawa kemajuan bagi Kabupaten Sumedang,” ujarnya.
Tuti mengatakan, pemerintah harus memandang jauh ke depan akan masa depan Kabupaten Sumedang dari pedoman RTRW tersebut.
“Secara eksisting di lapangan, ternyata banyak yang harus dievaluasi terkait dengan banyaknya investasi dan investor ke daerah Buahdua, Ujungjaya, dan Tomo sebagai bagian dari penetapan RTRW ini, maka dari itu kita harus menyusun lebih cermat lagi,” katanya.
Untuk meningkatkan laju pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat, sambung Tuti, salah satunya dengan cara meningkatkan investasi.
“Selain dengan meningkatkan investasi, kami juga harus menyediakan kemudahan berinvestasi, sehingga kawasan industri yang kami tetapkan di Buahdua, Ujungjaya dan Tomo bisa mengakomodir para investor yang tertarik ke Kabupaten Sumedang,” imbuhnya.
Lebih jauh Tuti menyebutkan, wilayah Kabupaten Sumedang sangat strategis, lantaran diapit Tol Cisumdawu dan dekat dengan Bandara Kertajati.
“Tentunya 20 tahun akan datang ini harus mengakomodir kemajuan Kabupaten Sumedang, tenaga kerja harus terserap dan laju pertumbuhan ekonomi akan sangat signifikan dengan banyaknya investasi serta pendapatan daerah juga bisa meningkat secara signifikan,” pungkasnya. (red)