sumedangekspres — Program Quick Win 100 Hari Kerja Bupati dan Wakil Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir dan Fajar Aldila, mendapat sambutan positif dari berbagai pihak. Salah satu dukungan kuat datang dari H. Endang Taufiq, Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Sumedang dari Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Ia menilai, langkah cepat dan terukur yang dilakukan Dony-Fajar menunjukkan keseriusan mereka dalam membangun Sumedang, terutama di sektor infrastruktur, UMKM, dan ekonomi kerakyatan.
Dalam keterangannya, H. Endang Taufiq menyatakan bahwa program Quick Win ini bukan sekadar janji politik, melainkan aksi nyata yang langsung menyentuh kebutuhan masyarakat.
“Kita patut mengapresiasi gebrakan Dony-Fajar. Dalam waktu singkat, mereka sudah mampu merealisasikan berbagai program strategis, khususnya di bidang infrastruktur dan penguatan ekonomi lokal. Ini membuktikan bahwa mereka memiliki visi jelas dan eksekusi yang cepat,” ujar H. Endang Taufiq.
Baca Juga:Bupati Dony Siap Wujudkan Jabar IstimewaKelompok Tani Mekar Bahagia Panen Jagung Satu Hektare
Salah satu program yang mendapat perhatian khusus dari Ketua Komisi III DPRD Sumedang ini adalah Peresmian Jalan Lingkar Utara Jatigede. Menurutnya, pembangunan jalan tersebut tidak hanya mempermudah aksesibilitas masyarakat, tetapi juga membuka peluang besar bagi pengembangan potensi wisata Jatigede, yang selama ini masih tertahan oleh keterbatasan infrastruktur.
“Jalan Lingkar Utara Jatigede adalah terobosan penting. Ini bukan hanya tentang memperlancar transportasi, tapi juga membuka gerbang bagi sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di kawasan Jatigede. Dengan infrastruktur yang baik, arus wisatawan akan meningkat, dan ini akan berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat sekitar,” jelasnya.
Tak hanya fokus pada infrastruktur, Dony-Fajar juga memberikan perhatian serius pada pengembangan fasilitas publik, salah satunya melalui Penataan Sport Center Cigugur. H. Endang Taufiq menilai, pembangunan sport center ini tidak hanya penting bagi pengembangan prestasi olahraga, tetapi juga memiliki efek domino bagi ekonomi lokal.
“Sport Center Cigugur adalah simbol bahwa pembangunan di Sumedang harus inklusif, tidak hanya berorientasi pada fisik semata, tapi juga memperkuat sektor sosial dan ekonomi. Fasilitas ini berpotensi menjadi pusat aktivitas masyarakat, tempat bagi anak muda berkreasi, dan membuka peluang usaha bagi pelaku UMKM,” tambahnya.