JATINANGOR – Tumpukan sampah kembali mencemari kolong Jembatan Tol Cisumdawu di wilayah Desa Cibeusi, Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang. Padahal, kawasan itu sebelumnya sudah dibersihkan dan dijaga dengan patroli rutin. Kejadian ini memicu kemarahan Kepala Desa H. Jajang yang langsung turun tangan bersama aparat dan menegaskan akan menyeret pelaku ke polisi jika kembali tertangkap tangan.
Sampah-sampah tersebut ditemukan berserakan di dua titik, tepatnya di RW 01 dan RW 02 Dusun Cibeusi. Diduga, pelaku membuang sampah secara diam-diam pada waktu subuh saat pengawasan longgar.
“Ini sudah keterlaluan. Kita sudah edukasi warga, sudah bersihkan area ini, tapi masih saja ada yang buang sembarangan,” ujar H. Jajang dengan nada kesal saat ditemui di lokasi pada Rabu pagi (9/7/2025).
Baca Juga:Jurus Jitu Menuju Desa MandiriSaling Berguru Sistem Pengelolaan Sampah
Laporan pertama datang dari warga setempat yang menemukan tumpukan sampah sekitar pukul 05.00 WIB. Kepala desa yang menerima laporan segera berkoordinasi dengan Babinsa Serma Deni, Trantib Kecamatan, serta pengurus RW untuk meninjau lokasi.
“Saya kira subuh itu waktu yang mereka pilih, karena jadwal patroli kami selesai jam tiga pagi. Ini artinya mereka mengincar waktu lengah,” kata Jajang.
Atas kejadian ini, jadwal patroli akan segera dievaluasi dan diperluas. Tak hanya itu, Kepala Desa juga menegaskan sikap tegasnya kepada para pelaku.
“Kalau nanti tertangkap, langsung kami bawa ke Polsek. Sudah cukup toleransi. Ini bukan sekadar soal sampah, ini soal tanggung jawab sosial,” tegasnya.
Ia mengajak seluruh warga Desa Cibeusi untuk aktif menjaga kebersihan dan tidak ragu melapor jika melihat aksi pembuangan sampah sembarangan.
“Ini rumah kita bersama. Kalau bukan kita yang jaga, siapa lagi?” pungkasnya.
Pemerintah Desa Cibeusi berharap persoalan ini menjadi perhatian serius, bukan hanya oleh warga, tapi juga oleh siapa pun yang melintasi kawasan tersebut. Kebersihan lingkungan, menurut mereka, adalah bagian dari wajah desa yang harus dijaga bersama. (kos)