Zakat Menjadi Kekuatan Besar dalam Mewujudkan Sumedang Sejahtera dan Berdaya Saing

Ketua BAZNas Sumedang, Ayi Subhan Hafas berharap,  para pengurus UPZ yang baru dapat menjalankan peran strateg
KEKUATAN BESAR: Ketua BAZNas Sumedang, Ayi Subhan Hafas berharap,  para pengurus UPZ yang baru dapat menjalankan peran strategis,  sebagai kepanjangan tangan BAZNas dalam optimalisasi penghimpunan zakat, infak  dan sedekah (ZIS),  di tingkat kecamatan dan desa.
0 Komentar

SUMEDANGEKSPRES – Upaya menanggulangi kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan Masyarakat, Pemerintah Daerah Kabupaten Sumedang semakin memperkuat kolaborasi dengan BAZNas Sumedang.Hal itu ditandai dengan acara pelantikan Unit Pengumpul Zakat (UPZ) se-Kabupaten Sumedang periode 2025–2027 yang digelar di Gedung Negara Sumedang, Kamis (6/11).

Wakil Bupati Sumedang, Fajar Aldila mengatakan, kerja sama antara Pemda dan BAZNas selama ini, telah memberikan dampak nyata bagi masyarakat.

Berbagai program seperti bantuan sosial kemanusiaan, perbaikan rumah tidak layak huni (rutilahu), hingga bantuan ekonomi umat menjadi bukti nyata kebermanfaatan kolaborasi tersebut.

Baca Juga:Jabar Etno Fest  Digelar di Sumedang: Menjalin Tradisi, Menginspirasi Generasi SumedangJabar Etno Festival, Wujud Kolaborasi untuk Majukan Ekosistem Budaya Nasional

“Terima kasih kepada BAZNas Sumedang yang selalu gerak cepat, dalam mendukung program Sumedang Simpati. Kolaborasi ini sangat bermakna bagi masyarakat yang membutuhkan,” kata Fajar.

Dikatakan, profesionalisme dan tata kelola yang transparan bagi para pengurus UPZ yang baru dilantik, sangat dibutuhkan. Sebab itu, dia mengingatkan, agar seluruh proses pengumpulan dan penyaluran zakat, dilakukan secara tertib, jujur dan terbuka, serta dibarengi dengan komunikasi yang baik, antara BAZNas, pemerintah kecamatan dan tokoh masyarakat.

“Zakat tidak hanya dikumpulkan dan disalurkan, tetapi harus didayagunakan agar benar-benar mengubah kehidupan para mustahik. Zakat produktif akan menjadi motor perubahan sosial jika dikelola dengan amanah dan inovatif,” tegas Fajar.

Pemerintah Daerah Sumedang, sambung Fajar, akan terus mendukung langkah-langkah strategis BAZNas, dalam memperkuat sistem zakat yang profesional dan berdaya guna.

“Kami percaya zakat yang dikelola dengan tanggung jawab akan menjadi kekuatan besar dalam mewujudkan Sumedang yang sejahtera dan berdaya saing,” ujarnya.

Fajar berpesan, agar para UPZ yang baru dilantik, menunaikan amanah dengan hati yang ikhlas dan semangat pengabdian tinggi. Ia mengingatkan bahwa di balik setiap zakat yang diterima terdapat kepercayaan dan doa dari masyarakat yang menitipkan rezekinya.

“Jagalah kepercayaan itu dengan sebaik-baiknya. Laksanakan tugas ini dengan tulus dan niatkan sepenuhnya sebagai ibadah,” pesan Fajar.

Baca Juga:Premanisme, Tak Ada Ruang di SumedangNekat Nyolong di Jalan Tol, Polisi Ringkus Kakak Beradik Pengantar Baja Ringan

Sementara itu, Ketua BAZNas Sumedang, Ayi Subhan Hafas berharap, para pengurus UPZ yang baru dapat menjalankan peran strategis, sebagai kepanjangan tangan BAZNas dalam optimalisasi penghimpunan zakat, infak dan sedekah (ZIS), di tingkat kecamatan dan desa.

0 Komentar