Setahun Dibangun, TPT dan Bronjong Ambrol

Setahun Dibangun, TPT dan Bronjong Ambrol
Pemerintah Desa Gendereh dan Perhutani membuat bronjong sebagai penahan untuk mengantisipasi terputusnya jalan kabupaten ruas Burujul Sanca, kemarin (Foto: ISTIMEWA)
0 Komentar

Ruas Jalan Burujul-Sanca Buahdua Terancam Putus

SUMEKS, Buahdua – Kerusakan jalan Kabupaten ruas Burujul-Sanca semakin parah. Terlebih lagi, Tembok Penahan Tebing (TPT) di lokasi Curug Bagong Blok Sawah Gebang Desa Gendereh Kecamatan Buahdua, pun jebol karena longsor. Badan jalan pun terancam putus.

Kepala Desa Gendereh Ahmad membenarkan jebolnya TPT dan bronjong di lokasi Curug Bagong tersebut. Jebolnya TPT terjadi beberapa hari lalu.

“Saat tadi di survei ke lokasi, badan jalan sebagian sudah menggantung tanpa tertahan material apapun,” kata Ahmad kepada Sumeks di kantornya, Rabu (6/10).

Baca Juga:TPS Sampah Pasar Parakanmancang Berencana Di PagarPetani Jatigede Tak Tertarik Tanam Tembakau

Dikhawatirkan, apabila hujan turun deras, badan jalan akan terseret longsor dan jalan akan terputus. Karena tebing Curug Bagong yang diperkirakan kedalamannya sekitar 25 meter.

“Keadaannya sangat labil, apalagi resapan air dari selokan terus mengalir ke sepanjang tebing itu dan mengikisnya,” ujar dia.

Dikatakan, pembangunan TPT, bronjong dan rabat beton jalan di lokasi Curug Bagong tersebut, dibangun tahun 2020. Namun karena mungkin kurang sempurna, akhirnya kini sudah amburadul lagi.

“Kalau masalah teknik bangunan jalan kami kurang paham. Yang jelas, kini badan jalan terancam putus. Pasalnya saat ini sudah masuk musim hujan, apabila kembali longsor ya tamatlah jalan itu,” ucapnya.

Untuk mengantisipasi adanya longsor, sementara Pemdes Gendereh dan Perhutani melakukan pemasangan bronjong di bawah badan jalan. Diharapkan bisa bermanfaat.

“Kami mengharapkan Pemkab Sumedang segera mengalokasikan anggaran perbaikan jalan ini,” tuntasnya. (atp)

0 Komentar