Dikepung Proyek Tol, Masjid Nurdjannah Belum Dibebaskan

Dikepung Proyek Tol, Masjid Nurdjannah Belum Dibebaskan
DKM Masjid Nurdjannah memasang spanduk yang bertuliskan pertanyaan pembebasan terpasang di depan masjid karena hingga kini belum ada kejelasan (ist)
0 Komentar

sumedang, CONGGEANG – DKM Masjid Nurdjannah di Dusun Tagog Desa Cibeureuyeuh Kecamatan Conggeang melakukan aksi pemasangan spanduk. Spanduk tersebut bertuliskan pertanyaan pembebasan masjid yang ada di tengah proyek Tol Cisumdawu Seksi 5.

Meski resum sudah keluar sejak November 2021 lalu, Masjid Nurdjannah belum mendapatkan ganti rugi atau dibuatkan kembali masjid baru di lahan yang telah disiapkan DKM.

Pantauan Sumeks, sejumlah spanduk bertuliskan pertanyaan pembebasan terpasang di depan masjid karena hingga kini belum ada kejelasan. Padahal, semua bangunan rumah warga sekitar sudah lama dibebaskan dan dibongkar dan pindah ke tempat baru.

Baca Juga:Jamaah Masjid Al Kamil Laksanakan Sholat GaibPenggalangan Donasi dengan Berlari Sejauh 63 Km

Saat ini, masjid Nurdjannah masih digunakan warga untuk beribadah dengan mmemutar jalan meski kondisinya harus dibersihkan setiap hari karena adanya debu.

Ketua DKM Masjid Nurdjannah Budi Hermato mengatakan hingga saat ini belum ada upaya relokasi dari pemerintah daerah ataupun dari pihak tol. Padahal Masjid dengan tanah wakaf tersebut menjadi salah satu sarana ibadah yang belum mendapatkan ganti rugi meski resume sudah keluar November 2021 lalu.

“Nominalnya sendiri mencapai Rp 1,5 Miliar,” ujarnya.

Ditegaskan, pihak DKM dan Nadzir Wakaf mendesak pihak terkait untuk segera membebaskan dan membayar ganti rugi lagan dan bangunan masjid.

“Kita menolak dilakukan pembongkaran sebelum pembayaran ganti rugi atau pembuatan masjid baru dilakukan,” tegasnya. (red)

0 Komentar