sumedangekspres – R Kelly dijatuhi hukuman 30 tahun di penjara atas kasus kekerasan seksual membuat penyanyi R&B Amerika
Vox Melaporkan, bahwa pada September 2021 pelantun lagu I believe I Can Fly itu dinyatakan salah atas sembilan tuduhan pemerasan, termasuk tindakan ekspoilasti eskusal terhadap seorang anak serta penyuapan.
Puncak dari tuduhan yang panjang telah berlangsung selama lebih 25 tahun yang dijatuhkan pada hari Rabu (296/2022) di Brooklyn.
Baca Juga:Wagub DKI Janjikan Akses Lowongan untuk Ribuan Karyawan Holywings Terancam PHKDitemukan Mayat Pria di Pelintasan Rel Cibitung, Diduga Ia Tabrakkan Diri ke Kereta Api
Pada saat ia menikahi bintang pop yaitu Aaliyah berusia 15 tahun, R Kelly telah dituding melakukan hubungan bersama anak di bawa umur sejak tahun 1994.
Karena kelakuan asusila yang tidak wajar dengan anak dibawah umur, pria dengan nama asli Robert Syvwstee Kelly ini telah digugat beberapa kali.
Dia selalu menyelenggarakan di luar pengadilan serta akhirnya didakwa membuat pornografi anak.
Juri memutuskan dia tidak bersalah dengan alasan bahwa mereka tidak dapat secara meyakinkan mengidentifikasi sosok lain dalam rekaman asusilanya.
Pada 2017, Kelly dituduh menciptakan “sekte asusila” yang kejam terhadap wanita yang muda, yang diduga ia isolasi, cuci otak, dan aniaya secara fisik dan emosional.
Sejak cerita itu pecah, banyak wanita muncul dan membeberkan tentang pelecehan yang dilakukan R. Kelly, termasuk mantan istrinya.
Melalui seorang pengacara, R Kelly telah membantah semua tuduhan, mengatakan bahwa dia akan bekerja dengan rajin dan keras untuk mengejar para penuduhnya dan membersihkan namanya.
Baca Juga:Ica dan Kekasihnya Lakukan Ini Seusai Menghabisi Seorang PengusahaTiga Orang Begal di Teluknaga Melukai Korban hingga Terluka Parah di Perut
Namun terlepas dari tuntutan hukum dan tuduhan selama beberapa dekade, karier Kelly terus berjalan.
Pada 2017, ia menyelesaikan tur dengan hanya beberapa pembatalan.
Pada tahun 2018, ia melakukan tur dengan penyanyi Charlie Wilson.
Musiknya muncul di Pitch Perfect 3.
Di Coachella pada tahun 2018, rapper Vince Staples berulang kali menyebut Kelly sebagai “penganiaya anak” dalam sebuah wawancara dengan Complex.
Tetapi pewawancara Staples tidak mau membahas kasus itu.
“Kita tidak akan pernah bisa membicarakan orang ini,” katanya.
“Anda akan membuat saya dipecat dari Coachella. Ini pertama kalinya saya di sini.”
Kemudian, Staples menulis cuitan, “Orang-orang R. Kelly mencariku.”
Situasi mulai berubah pada tahun 2018.