Ustaz Di Usir Ratusan Warga Di Cianjur Karena Cabuli 2 Santriwati

Ustaz Di Usir Ratusan Warga Di Cianjur Karena Cabuli 2 Santriwati
0 Komentar

sumedangekspres – Kini kasus pelecehan seorang ustad terjadi lagi. Ustad cabuli 2 santriwati yang berinisal YY dan berumur (19) serta berinisal NN berusia (19) yang mengaku dicabuli sang ustaz di Desa Sukaluyu, Kecamatan Sukaluyu, Kabupaten Cianjur.

Masyarakat merasa kesal setalah dua korban santriwati YY (19) NN (18) yang tersangka seorang guru ngaji yang melakukan tindakan pelecehan terhadap muridnya sendiri. Sampai-sampai warga terpancing emosi dan mengunjungi tempat pekalu ustaz berinisal SA (32) yang cabuli santriwati tersebut.

Kepala Desa Sukaluyu, yaitu Uher Suherman membuktikan, bahwa rumah ustaz yang cabuli 2 santriwati itu dikepung oleh ratusan warga yang kesal atas perbuatannya guru ngaji tersebut.

Baca Juga:Komedian Rini S Bon Bon Meninggal Dunia, Dimakamkan Pagi IniPolres Blora Tangkap Pengedar Narkoba Saat Malam Takbiran

Namun, aksi tersebut tidak berlangsung lama dan warga membubarkan diri, karena sang ustaz akan diproses sesuai dengan hukum yang berlaku. “Tapi kami tetap siaga di rumah pelaku, agar tidak ada kejadian anarkis,” ujar Uher, dikutip Minggu (10/9/2022).

Uher mengatakan bahwa sang ustaz menjabat sebagai Ketua Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Kecamatan Sukaluyu, Sekretaris MUI, dan Amil Desa Sukaluyu. “Jabatan sebagai amil desanya sudah saya copot,” katanya.

Uher menjelaskan, bahwa bahwa sang ustaz memberikan aturan mengaji di pesantrennya yaitu sekarang santri cowok tidak boleh menginap serta santri cewe harus menginap.

“Ternyata itu akal bulus dia untuk berbuat cabul, terus terang saya juga marah dengan adanya kejadian ini, saya akan kawal kasusnya agar warga juga mendapat kejelasan,” katanya.

Tidak hanya itu, uher mengungkapkan bahwa sayang ustaz melakukan ritual kepada santriwati dengan mandi memakai madu setiap pukul 24.00

“Dibuka baju santri lalu dimandiin dan diolesi dengan madu, lalu memegang alat vital korban,” katanya. (Pkl2/Nina)

Sumber: news.okezone.com

 

0 Komentar