sumedangekspres – Pengakuan dari Bharada Eliezer bahwa dia bukanlah pekalu utama dari pembunuhan Brigadir Joshua.
.Bharada Eliezer juga mengirim surat kepada keluarganya Brigadir Jushua
Bharada Eliezer menyerahkan surat yang ditulis tangan di atas kertas HVS putih tersebut diserahkan kedapa kuasa hukumnya, yaitu Deolipa Yumara, yang akan diberikan kedapa keluarga Brigadir Joshua.
Dibawah ini adalah surat dari Bharada E untuk keluarga Brigadir Joshua Hutabarat, dikutip dari surat yang dikatakan oleh Deolipa Yumara di Program MetroTV yang ditayangkan di You Tube Metro TV.
“Saya Bharada E mengucapkan turut berbelasungkawa atas kejadian ini.
Baca Juga:Lansia Nekat Bakar Rumah Tetangganya, Berawal Dari KesalDituding Selingkuh, Riesca Rossianna Sebut Sule Meminta Maaf Atas Ulah Nathalie Holscher
Buat bapak, ibu dan Reza (keluarga Bang Yos) sekali lagi saya mengucapkan turut berbela sungkawa yang sedalam-dalamnya.
Tuhan Yesus selalu menguatkan bapak, ibu, Reza, serta keluarga Bang Yos.
Tanggal 7 Agustus 2022, Jam 1.24 pagi. Tanda tangan. Richard.
Sekian surat tersebut yang dibaca oleh pengacaranya serta akan dikirimkan kedapa keluarga almarhum Brigadir Joshua.
Deolipa Yumara kuas hukummnya pun membacakan dengan secara lisan, Bharada E mewahyukan rasa permohonan maaf untuk keluarga almarhum Brigadir J.
Surat yang ditulis tangan itu, ucapnya, akan dikirimkan kepada keluarga Brigadir Joshua.
Kuasa hukum Bharada Eliezer, Deolipa Yumara, mengungkap fakta baru kasus tewasnya Brigadir Yosua Hutabarat.
Dia menyebut, secara prinsip, Bharada Eliezer tak punya motif atau alasan kejiwaan untuk membunuh Brigadir Joshua.
Baca Juga:Bharada Eliezer Mengaku bahwa Diperintah Membunuh Brigadir Joshua oleh Atasannya Langsung yang Dia Jaga, Irjen Ferdy Sambo?Membantah Jadi Selingkuhan Sule, Riesca Rossianna Merasa Dirugikan Sampai Kehilangan Banyak Job
Apakah sudah dikatakan oleh Richard Eliezer Pudihang Lumiu ke pengacara sumber perintah untuk membunuh Brigadir Joshua.
Pengacara ini menyebutkan bahwa sudah disampaikan oleh Richard Eliezer Pudihang Lumiu kepada mereka.
“Bisa kita simpulkan tentunya ada perintah. Sudah dikatakan yang bersangkutan kepada kita siapa yang memberikan perintah. Tapi demi kepentingan penyelidikan, tidak bisa kita ungkap ke publik,” jelasnya.
“Biarkan penyidik bekerja untuk mengungkap semuanya yang terlibat,” kata pengacara Bharada Eliezer ini. (Pkl2/Nina)
Sumber: sumeks.disway.id