Evaluasi kegiatan dilaksanakan pada bulan Agustus 2022. Evaluasi dilakukan untuk mengetahui tingkat keberhasilan pelaksanaan kegiatan, meliputi evaluasi program, proses dan hasil kegiatan. Evaluasi program dilakukan sebelum dan setelah kegiatan dilaksanakan. Evaluasi ini bertujuan untuk mengetahui apakah kegiatan yang dilaksanakan sudah sesuai dengan dengan tahapan-tahapan yang dirumuskan sehingga mencapai tujuan yang diharapkan. Evaluasi proses dilakukan pada saat kegiatan dilaksanakan. Aspek yang dievaluasi adalah tingkat keterlaksanaan kegiatan, serta kehadiran dan aktivitas guru dalam mengikuti kegiatan.
Hasil yang Dicapai
Kegiatan ini memberikan pengetahuan yang berhubungan dengan kebijakan, inovasi dan media pembelajaran. Berikut ini terdapat resume dari pematerian dalam kegiatan ini.
Kebijakan di sekolah dasar yang dicanangkan oleh pemerintah ini dengan semangatnya yang menggelegar melalui berbagai macam kegiatan di sekolah. Yang paling hangat beberapa tahun terakhir ini kita Berada di jargonnya merdeka belajar yang tentunya sebagai upaya-upaya transformatif yang dilakukan oleh kementerian Pendidikan kebudayaan kesehatan teknologi dilaksanakan perubahan jadi saksi mengharuskan ada pengalaman kerja kemudian ada pengalaman praktik mengajar.
Baca Juga:Terakhir, BPBD Sumedang Serahkan Logistik Korban Longsor Tiga Produk Gadget Laris di Pasaran
Kemudian mereka juga harus berkolaborasi dengan sekolah-sekolah dasar. Nah ini juga dampaknya kepada sekolah dasar sejauh ini memang transformatif ini menyentuh seluruh jenjang pendidikan.
Tidak hanya SD, ini harus bisa menyentuh mulai dari tingkat PAUD sampai dengan jenjang perguruan tinggi dari program ini juga diharapkan ada kolaborasi nyata antar jenjang pendidikan. Sehingga, sekarang tidak mengherankan begitu kebijakan yang diharapkan pemerintah bisa membuat kita ini bisa terhubung terhubung dengan jelas begitu dan harus terhubung dengan seluruh jenjang pendidikan, jadi kalau untuk bapak ibu guru, kepala sekolah, kalau sekarang misalnya banyak didatangi oleh pihak-pihak kampus untuk mengajak kerjasama , itulah merupakan salah satu upaya transformatif kebijakan yang transformatif untuk meningkatkan talenta- talenta dalam dunia pendidikan yang merupakan kebijakan paling familiar buat kita semua begitu.
Terkait dengan pembelajaran 21 kita sering dengarkan abad 21 apa bedanya sama pembelajaran 20 gitu. Mungkin bapak ibu guru juga sering mendengar banyak sekali seminar pelatihan isi judulnya ada abad 21-nya, kemudian juga sering mendengar ada seminar. Apa hubungannya kita samakan atau kita me-record lagi pembelajaran abad 21 sekarang ini kita berada di pembelajaran 21.