Polisi Sisir Toko Penyedia Obat Sirup

Polisi Sisir Toko Penyedia Obat Sirup
Kapolsek Cisitu, Iptu Awang Munggardijaya SH saat melakukan monitoring terkait keberadaan obat sirup bagi anak yang diduga menjadi penyebab gagal ginjal akut pada anak (HERI PURNAMA/SUMEKS)
0 Komentar

sumedang, CISITU – Polsek Cisitu sisir apotek dan toko penyedia obat sirup yang ada di Kecamatan Cisitu.

Hal itu dilakukan dalam upaya untuk mengantisipasi adanya penjualan obat sirup anak yang saat ini dianggap menjadi penyebab gagal ginjal akut pada anak. Pihak polsek Cisitu ikut andil untuk melakukan pengawasan.

Kapolsek Cisitu, Iptu Awang Munggardijaya SH menyebutkan beberapa apotek dan toko yang menyediakan obat sirup anak sudah dilakukan pemantauan secara langsung. Pihak apotek dan toko memang sudah memahami dengan kondisi saat ini.

Baca Juga:UMKM Semringah Dapat BantuanHarga Kedelai Melonjak Naik

Oleh sebab itu, pihak pemilik toko seperti Alfamart sudah memisahkan obat-obat yang dilarang itu dari display penjualannya.

“Dengan adanya berita-berita di media terkait hal ini, tentu saja para pemilik apotek sudah tahu. Begitu juga dengan masyarakat, tapi pengawasan tetap harus dilakukan,” katanya, Kamis (27/10).

Dalam hal ini, dari beberapa apotek yang dikunjungi masih ditemukan beberapa botol obat sirup seperti termorex dan Unibebi. Namun, semua obat tersebut memang tidak untuk dijual setelah adanya intruksi pemerintah untuk menyetop penjualan obat tersebut.

“Kita sudah memberikan himbauan kepada para pemilik apotek untuk tidak menjual obat sirup, terutama yang dianggap berbahaya,” katanya.

Selain itu, pihaknya juga melakukan sosialisasi kepada masyarakat dengan strategi pendekatan atau non formal, terkait bahaya obat tersebut untuk anak. Hal itu untuk meyakinkan masyarakat bahwa kabar berita yang saat ini tengah ramai, itu memang ada dan wajib diwaspadai.

“Kita harus waspada. Segala kemungkinan harus kita persempit ruangnya, agar kondisinya tidak semakin memburuk,” tutupnya. (eri)

0 Komentar