Instahram SMP IT Insan Sejahtera Sumedang

ANTUSIAS : Siswa SMP IT Insan Sejahtera Sumedang mengikuti Kegiatan Instahram.
ANTUSIAS : Siswa SMP IT Insan Sejahtera Sumedang mengikuti Kegiatan Instahram. (Achmad/Sumeks)
0 Komentar

sumedangekspres, Kota – Insan Sejahtera Hidupkan Ramadan (Instahram) merupakan kegiatan mengisi bulan suci Ramadan di SMP IT Insan Sejahtera Sumedang. Ada tiga kegiatan utama yaitu Project Based on Quran (PBQ), Literasi Ramadan dan
Perlombaan Islami, yang diikuti oleh kelas 7 dan 8.

Hal ini disampaikan Kepala Sekolah SMP IT Insan Sejahtera, Khodijah Mustaqimah SE MSi  melalui wakasek Kesiswaan Ence Rosikin SPd Gr. Kepada Sumeks baru-baru ini.

Dikatakannya, kegiatan ini diikuti oleh kelas 7 dan 8. Karena kelas 9 sedang fokus untuk Ujian Semester (US). Kegiatan ini dilaksanakan selama tiga pekan, sedangkan disetiap pekannya materi kegiatan berbeda-beda.

Baca Juga:Daftar Kuliner Wajib Hari Lebaran Yang Tidak Boleh Tertinggal Disini!3 Cara Membuat Olahan Makanan Yang Enak Serta Gurih Resep Tahu Sumedang

“Tujuan daripada kegiatan Instahram ini adalah, pertama untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan para siswa,  kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala. Karena momentum Ramadan ini dijadikan sebagai sarana latihan, untuk membiasakan kembali semangat dalam beribadah,” ucapnya.

Lanjut Ence, sehingga setelah Ramadan selesai, para siswa sudah terbiasa sholat tepat waktu, Tadarus (mengaji), Sholat Dhuha, berdzikir serta amalan-amalan yang lainnya.

“Jadi bulan Suci Ramadan ini  sebagai bulan latihan untuk anak-anak. Agar nantinya di bulan yang lainnya, para siswa sudah terbiasa,” ujarnya.

Tujuan yang kedua lanjut Ence, adalah untuk melatih kreativitas anak dalam PBQ, yaitu suatu kreativitas dalam membuat karya film pendek. Yang mana dalam film pendek ini memuat nilai-nilai keislaman.

“Adapun tema-tema yang diangkat pada film, berasal dari tema kehidupan sehari-hari anak di sekolah. Yang banyaknya ada 10 tema, diantaranya bulying, bahaya roko, kecanduan game, bahaya pornografi, bahaya minuman beralkohol, jangan pacaran, pentingnya menutup aurat, bahaya fitnah, kesembilan bahaya ghibah dan riya (sombong),” tutur Ence.

Melalui kegiatan Instahram pihak sekolah berharap, setelah beres Ramadan para siswa bisa memiliki kesadaran diri dalam beribadah. Karena esensi dari Ramadan itu sendiri untuk mencapai derajat Taqwa la’al lakum thataaqun.

0 Komentar