sumedangeskprs- Setelah dilantik pada 20 september 2018, Bupati Dony Ahmad Munir dan Wakil Bupati Erwan Setiawan langsung tancap gas. Berbagai inovasi dalam berbagai platform digital dilakukan untuk meningkatkan pelayanan publik.
Dengan memanfaatkan teknologi, layanan kepada masyarakat luas diupayakan lebih ringkas, lebih murah dan lebih cepat sehingga sumedang kini menjadi rujukan penerapan sistem pemerintahan berbasis elektronik (SPBE) di Indonesia.
Dalam tataran birokrasi, aparatur pemerintah daerah diingatkan untuk selalu memudahkan urusan orang lain. Karena dengan memberi kemudahan pada orang lain, maka urusan kita juga akan dipermudah.
Baca Juga:Fikom Unpad Sampaikan Hadiah Kejutan bagi Dosen dan TendikApi Menjalar Di Area Gunung Kacapi
Menjadi aparat yang melayani dan bukan ingin dilayani menjadi prinsip yang harus dipegang asn sumedang.
Semuanya diatasi melalui visi Sumedang Simpati (sejahtera masyarakatnya, agamis aklaknya, maju daerahnya, profesional aparaturnya dan kreatif ekonominya).
*Sejahtera Masyarakatnya*
Di tengah hantaman badai covid-19, kerja berat dilakukan untuk menurunkan angka kemiskinan sehingga masyarakat secara lahir batin mendapatkan rasa aman, nyaman dan tentram dalam menjalani kehidupan.
Program perbaikan rutilahu tidak hanya menghadirkan hunian sehat, tetapi juga telah menggerakkan ekonomi karena turut menciptakan lapangan kerja melalui pemberdayaan warga dan pemberdayaan pengusaha setempat dalam pengadaan material.
Selama 5 tahun sudah 9.132 rutilahu yang diperbaiki di kabupaten sumedang.
Berjangkitnya covid-19 yang berdampak terhadap kesehatan masyarakat dan sektor ekonomi justru mendorong lahirnya berbagai inovasi dan kreasi di kabupaten sumedang sehingga mendapatkan penghargaan dana insentif daerah (did) senilai Rp 21 miliar lebih dari pemerintah pusat.
Selama lima tahun sarana prasarana pendidikan telah ditingkatkan, yakni sebanyak 23.048 ruangan yang telah diperbaiki dan dibangun.
PSC 119 simpatik (siap melayani dengan hati ikhlas) diluncurkan untuk layanan kesehatan dan kegawat daruratan dimana. Tenaga kesehatan datang mengobati langsung ke rumah pasien yang mengontak 119.
Baca Juga:Makna Filosofis di Pekan Kebudayaan Jabar*UMKM Untung Besar Selama WJF 2023
Lansia tunggal atau yang hidup sebatang kara dikirim makanan melalui program rantang simpati.
Sedikitnya sebanyak 661 lansia menerima kiriman rantang simpati setiap tahunnya.
Dalam pengurusan pembuatan KTP, KK, akta kelahiran dan dokumen kependudukan lainnya, cukup dilakukan melalui aplikasi sila sidakep.
Dokumen kependudukan pun diantar langsung ke rumah.
*Agamis Akhlaqnya*