“Tidak kemudian kita ngobrol ini pahlawan loh kata masyarakat, ujug-ujug kita usulin, tidak begitu. Jadi semuanya harus ada pengujian, penelitian dan kelengkapan administrasi dan baru kita usulkan,” paparnya.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Jawa Barat Ineu Purwadewi berharap Jawa Barat sebagai Provinsi terbesar di Indonesia dengan jumlah penduduk yang cukup besar. Dengan banyak para pahlawan yang telah ikut berjasa memerdekakan bangsa ini, tentunya berharap kelima nama yang telah diusulkan ditetapkan menjadi Pahlawan. Atau minimal setengahnya bisa disahkan jadi Pahlawan. Karena, untuk mendapatkan gelar Pahlawan itu memerlukan perjuangan cukup panjang.
“Ya Alhamdulillah hari ini, walaupun baru satu, tapi kami terus akan memperjuangkan pahlawan-pahlawan lain yang ada di Jawa Barat untuk mendapatkan gelar pahlawan di Indonesia,” katanya.
Baca Juga:Puncak Hari Pahlawan di Sumedang Meriah, 10 Ribu Warga Antusias Ikuti Heroic Fun WalkSamsat Bebaskan Denda Pajak Lima Tahun
Tentunya, lanjut dia, hari ini KH Abdul Halim dari Majalengka kan mendapat gelar pahlawan tahun 2023. Dirinya sebagai warga Jawa Barat tentunya mengucapkan selamat dan sukses.
“Tentunya kami berharap pemerintah provinsi Jawa Barat masih akan melanjutkan, meneruskan amanat terhadap usulan pahlawan yang mungkin tahun ini belum dipenuhi mendapatkan gelar pahlawan,” harapnya.
Ditegaskan, pihaknya akan terus mendorong Pemprov Jabar terkait pengusulan pahlawan tersebut. Karena yang lima kemarin semuanya sudah siap dan sangat diharapkan oleh seluruh warga Jawa Barat untuk mendapatkan penghargaan gelar pahlawan
Dia menerangkan, kelima nama yang diusulkan Provinsi Jawa Barat ikut berjuang memperjuangkan kemerdekaan, ikut memberikan jasanya, baik di wilayah maupun di Jawa Barat dan juga Indonesia.
“Sehingga, lima nama tersebut yang diusulkan Jawa Barat saya yakin semuanya juga memberikan jasa yang sama untuk bangsa dan negara walaupun dalam bentuk dan cara yang berbeda-beda,” tutupnya. (bim)