sumedangekspres – Wisata Sejarah Penuh Nilai di Keraton Sumedang Larang.
Jika Anda memiliki waktu luang dan bingung tentang kegiatan apa yang bisa dilakukan, mengunjungi Keraton Sumedang Larang mungkin bisa menjadi pilihan yang tepat.
Tempat ini menawarkan alternatif menarik, terutama bagi mereka yang tertarik dengan sejarah dan kebudayaan.
Keraton Sumedang Larang atau Gedung Negara, yang terletak di Kabupaten Sumedang, merupakan destinasi yang memadukan suasana autentik dengan infrastruktur kuno, membawa pengunjung kembali ke zaman nenek moyang mereka.
Baca Juga:Tempat Memperpanjang STNK di Sumedang Selain Samsat KelilingRokok Ilegal Murah Picu Pelajar di Sumedang Jadi Perokok? Simak Antisipasi Satpol PP
Ada kemungkinan bahwa Anda memiliki ikatan atau hubungan emosional dengan bangunan ini.
Saat mengunjungi Gedung Negara atau Keraton Sumedang Larang, Anda akan merasakan sensasi seolah-olah berada di zaman para raja-raja pada era Kerajaan Pajajaran.
Pemandangan yang jarang ditemui ini akan menyuguhkan suasana yang khas.
Para penjaga dengan pakaian khas pengawal kerajaan atau prajurit akan menyambut Anda ketika tiba di lokasi.
Di dalam Keraton Sumedang Larang, terdapat beberapa bangunan inti, termasuk Bumi Kaler yang mencakup ruang penyimpanan pusaka dan ruang perpustakaan.
Ketika Anda memasuki kedua ruangan tersebut, bayangkan Anda akan membayangkan pasukan berkuda dengan seragam prajurit yang siap berada di medan tempur.
Masing-masing bangunan mempunyai ciri khasnya.
Bumi Kaler, yang dibangun pada tahun 1850 pada masa pemerintahan Pangeran Aria Suria Kusumahadinata atau Pangeran Sugih, memiliki atap Julang Ngapak, tatapakan dan tiang-tiang penyangga yang banyak, serta daun pintu yang lebarnya setinggi 3 meter dan jendela-jendela yang tinggi dan lebar.
Selain bangunan, di sana juga terdapat benda-benda kuno sebagai bukti peninggalan sejarah, seperti guci keramik dan hiasan-hiasan sejenisnya.
Baca Juga:Orang Sumedang Wajib Tahu Sejarah dan Asal-usul Nama SumedangSejarah Nama Dusun Tenjolaut Sumedang : Dulunya Lautan?
Keramik guci dengan motif ukir China diinterpretasikan sebagai bukti hubungan baik antara China dan Keraton Sumedang Larang.
Salah satu pusaka berharga di Keraton Sumedang Larang adalah Bokor Emas, yang diserahkan empat kandaga Lante Kerajaan Pajajaran kepada Kerajaan Sumedang Larang pada tahun 1578.
Manajemen Keraton Sumedang ini dikenal secara teliti dan terstruktur, dengan kebanyakan pekerja yang merupakan tetua yang masih produktif.
Setiap mendapatkan pengunjung pelayanan informasi yang sangat baik.