sumedangeskpres-Ditinggal Ronda, Motor Honda Raib — Sebuah motor Honda Scoopy hilang digondol maling di Dusun Peundeuy, Desa Padaasih Kecamatan Conggeang, Rabu (29/11) dini hari. Diduga, maling telah mengincar kendaraan tersebut sejak Selasa (28/11).
Pasalnya, kehilangan motor terjadi setelah warga yang melakukan ronda pulang dari Pos Kamling.
“Ya benar ada pencurian motor di Tanjakan Nangka, Dusun Peundeuy Desa Padaasih Kecamatan Conggeang, dekat Pos Kamling,” ujar Kepala Desa Padaasih Wiyatno kepada Sumeks, Rabu (29/11).
Wiyatno menambahkan, kejadian diperkirakan sekitar pukul 02.00 saat ronda telah pulang.
“Penjaga ronda pulang sekitar pukul 01.30,” tambahnya.
Baca Juga:Harga Cabai MeroketGaludra Bangun Desa Sejahtera
Dikatakan, kejadian ini cukup menghebohkan warga sekitar. Sebab, biasanya pencurian jarang terjadi di Desa Padaasih.
“Kami berupaya terus mencari keberadaan motor tersebut. Aparat desa pun terus mencari kesana-sini, namun hasilnya nihil sampai saat ini. Karena, kejadian malam hari menjelang pagi jadi sangat sulit melacaknya,” jelasnya.
Wiyatno memaparkan, kemungkinan motor dibawa ke arah hilir, atau ke arah Desa Babakanasem.
“Diduga motor dibawa ke arah hilir, karena jalan ke arah sana mulus jadi gampang membawa motornya,” jelasnya.
Setelah adanya kejadian ini, Wiyatno pun mengimbau, agar para pemilik kendaraan roda dua hati-hati dan waspada saat menyimpan motornya atau barang berharga lainnya.
Selain itu, lanjut dia, pihaknya pun akan terus menggiatkan ronda agar selalu berjaga demi keamanan wilayah Desa Padaasih.
“Warga diharapkan jangan menyimpan motor sembarangan. Harus lebih waspada. Ini kejadian harus dijadikan pelajaran agar tidak terulang kembali,” katanya.
Baca Juga:Cikole Prioritaskan Ketahanan PanganPembangunan Jalan Kabupaten Ruas Legok-Conggeang-Buahdua Hampir Selesai Setelah Sekian Lama Rusak Akhirnya Mulus Lagi
Sementara itu, seorang warga setempat Dadi menuturkan, kejadian kehilangan motor ini baru pertama kali terjadi di Peundeuy. Biasanya, warga sekitar hanya kehilangan hewan peliharaan seperti anjing dan lainnya.
“Kali ini malah motor yang hilang. Ini baru pertama kali, warga perlu lebih waspada,” jelasnya.
Dia mengatakan, warga di Peundeuy biasanya selalu menyimpan motor di pinggir jalan pun aman. Namun, dengan adanya kejadian ini warga akan lebih waspada dalam menyimpan kendaraannya.
“Warga dihimbau untuk memasukkan kendaraannya ke dalam rumah. Hal itu untuk menjaga hal-hal yang tidak diinginkan terjadi,” terangnya. (bim)