Sekarang PDIP Setuju Dengan Rocky Gerung Tentang ‘Bajingan Tolol’, Laporannya Dicabut

Sekarang PDIP Setuju Dengan Rocky Gerung Tentang 'Bajingan Tolol', Laporannya Dicabut
Sekarang PDIP Setuju Dengan Rocky Gerung Tentang 'Bajingan Tolol', Laporannya Dicabut(istimewa/sumbarkita.id)
0 Komentar

sumedangekspres – Sekarang PDIP Setuju Dengan Rocky Gerung Tentang ‘Bajingan Tolol’, Laporannya Dicabut

Pernyataan Rocky Gerung yang mengkritisi Presiden Joko Widodo yang menggunakan kata ‘bajingan tolol’, sekarang Tim hukum PDIP setuju dengan Rocky Gerung dengan pernyataannya tersebut dan akan mencabut laporannya.

Tim Hukum PDIP akan mencabut laporan terhadap Rocky Gerung di Bareskrim Polri. Laporan ini terkait Rocky yang diduga menyebarkan berita bohong (hoax) yang menyebabkan keonaran di masyarakat.

Baca Juga:Longsor dan Banjir Menimpa Kota Bogor Akibat Hujan DerasPrabowo Foto Bareng Cipung, Makan Siang Bersama Para Selebritis dan Influencer

Johannes Lumban Tobing Tim Badan Bantuan Hukum dan Advokasi Rakyat (BBHAR) DPP PDIP mengatakan, Suratnya sudah ia setujui dan tinggal diserahkan kepada penyidik.

Johannes mengaku , PDIP setuju dengan Rocky Gerung  dengan pernyataan Rocky Gerung soal ‘bajingan’ dan ‘tolol’.

Ia menyebutkan bahwa Presiden Joko Widodo sekarang sudah berubah. Menurutnya Presiden Joko Widodo lebih mementingkan kepentingan pribadinya daripada kepentingan rakyat.

Ia juga turut menyinggung, bahwa Presiden Joko Widodo sudah berubah karena semakin kesini presiden Joko Widodo tidak seperti yang ia kenal sebelumnya. Jokowi yang ia perjuangkan mulai dari Gubernur DKI sampai jadi Presiden sekarang.

Johannes mengatakan dulu Presiden Jokowi benar-benar bekerja untuk rakyat. Namun, kata dia, saat ini Jokowi sudah ‘keluar jalur’.

Ia menyebutkan, bahwa dulu jokowi betul-betul bekerja untuk rakyat, betul-betul memikirkan kesejahteraan rakyat. Bekerja siang dan malam. Tapi kok belakangan ini sudah makin ngelantur dan keluar dari jalurnya.

Selain itu ia juga menyinggung perkara putusan MK terkait batas usia capres-cawapres. Dia menyindir soal lolosnya Gibran Rakabuming Raka sebagai Cawapres Prabowo Subianto.

Baca Juga:Ratusan Ribu Buruh di Bekasi Melakukan Aksi Mogok Nasional, Bekasi Terancam Lumpuh TotalTahun Depan PNS Dapat Tunjangan Tambahan, Segini Jumlahnya!

“Nah umurnya (Gibran) baru 36 tahun, persyaratan harus 40 tahun. Dengan segala alasan-alasan yang tidak masuk akal itu diloloskan. Nah kenapa dia bisa lolos, ya karena dia anak presiden,” tegas Johannes.

Atas dasar itu lah, PDIP setuju dengan Rocky Gerung. “Lah kalau dengan seperti itu, buat apa juga buat kita jaga-jaga juga. Saya kira yasudahlah, apa yang dimaksud, diceritakan Rocky Gerung itu, itu ambisi untuk mempertahankan legacy-nya, saya kira benar juga,” tutur Johanes.

0 Komentar