Sudah Berpengalaman di Solo, Gibran Rakabuming Raka Dinilai Optimal untuk Debat Kedua Pilpres 2024

Gibran Rakabuming Raka Dinilai Optimal untuk Debat Kedua Pilpres 2024
Gibran Rakabuming Raka/ist
0 Komentar

sumedangekspres – Wakil Komandan Tim Kampanye Nasional (TKN) Pemilih Muda (Fanta) Prabowo-Gibran, Ryano Panjaitan, mengekspresikan optimisme terkait kemampuan Cawapres nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka, dalam debat kedua Pemilu 2024 yang berfokus pada tema ekonomi.

Menurut Ryano, Gibran bukan hanya memiliki narasi dan retorika, melainkan juga kecerdasan yang terbukti selama kepemimpinannya sebagai wali kota Surakarta.

“Beliau cerdas kok dan memang ada beberapa kesempatan, saya sempat mempunyai kesempatan bersama beliau di panggung-panggung. Beliau cerdas,” ujar Ryano.

Baca Juga:Kenapa Jembatan Selat Sunda Selalu Gagal Dibangun? Ini AlasannyaCiri-ciri Orang Kecanduan Judi Online, Apa Kamu Juga Termasuk?

Ryano menyoroti pencapaian ekonomi Kota Surakarta di bawah kepemimpinan Gibran Rakabuming Raka, mencatat pertumbuhan ekonomi sebesar 6,25 persen, melampaui angka ekonomi nasional.

“Track record (rekam jejak) Mas Gibran selama jadi wali kota Surakarta, ekonomi Surakarta luar biasa,” tambahnya.

Pengalaman Gibran Rakabuming Raka dalam memimpin Surakarta juga diakui dalam pembangunan perekonomian dan peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM).

Ryano menyatakan keyakinannya bahwa pengalaman ini dapat diimplementasikan secara nasional jika Prabowo-Gibran berhasil memenangi Pemilu 2024.

Gibran sudah melakukan aksi-aksi yang memang bisa membangun perekonomian sebuah kota yang dipimpinnya. Ini kenapa tidak dinasionalkan?” ungkap Ryano.

Debat kedua cawapres Pemilu 2024 dijadwalkan pada 22 Desember 2023, dengan fokus pada tema ekonomi kerakyatan, ekonomi digital, keuangan, investasi, pajak, perdagangan, pengelolaan APBN dan APBD, infrastruktur, dan perkotaan.

Pada kesempatan tersebut, diharapkan Gibran dapat menunjukkan kinerja dan kemampuannya yang telah terbukti selama kepemimpinannya di Surakarta.

0 Komentar