sumedangekspres – Pengeluaran Tak Lazim Kementerian Pertanian: Rp3 Juta Per Hari untuk Keperluan Mantan Mentan.
Kementerian Pertanian (Kementan) Republik Indonesia tengah menjadi sorotan karena pengeluaran tak lazimnya. Seorang staf di Biro Umum Pengadaan Kementan, Muhammad Yunus, mengungkap bahwa kementerian tersebut mengalokasikan sekitar Rp3 juta per hari untuk keperluan pesan makanan secara daring ke rumah dinas mantan Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (SYL).
Pernyataan ini disampaikan Yunus saat dia dihadirkan sebagai saksi dalam sidang lanjutan kasus dugaan pemerasan dan penerimaan gratifikasi di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.
Baca Juga:Menolak Gabungnya PKS dengan Prabowo-Gibran: Partai Gelora dalam SorotanKalender Hijriah Mei 2024: Jadwal Puasa dan Cuti Bersama
Yunus menjelaskan bahwa anggaran tersebut diberikan kepada tenaga kontrak di rumah dinas SYL untuk kebutuhan harian. Namun, hakim bertanya lebih lanjut mengenai penerima uang tersebut dan sumber anggarannya.
Menurut Yunus, uang tersebut berasal dari anggaran tidak resmi di Kementan, bukan dari anggaran resmi. Penggunaan anggaran tersebut untuk keperluan pribadi dan keluarga SYL, termasuk pembayaran dokter kecantikan anak, renovasi rumah anak, setoran bulanan kepada istri, hingga pembayaran tagihan kartu kredit SYL.
SYL, yang merupakan politikus dari Partai NasDem, didakwa melakukan pemerasan dan menerima gratifikasi dengan jumlah yang signifikan bersama dua terdakwa lainnya, yaitu Sekretaris Jenderal Kementan Kasdi Subagyono dan Direktur Alat dan Mesin Pertanian Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Kementan, Muhammad Hatta.
Dalam proses persidangan, terungkap bahwa anggaran Kementan digunakan untuk kepentingan pribadi, yang mencuatkan kekhawatiran akan penggunaan anggaran yang tidak sesuai dengan peruntukannya.
Demikian pembahasan mengenai Pengeluaran Tak Lazim Kementerian Pertanian: Rp3 Juta Per Hari untuk Keperluan Mantan Mentan.***