sumedangekspres – CONGGEANG – Daerah Basisir Bendungan Cipanas yang berada di wilayah Desa Karanglayung Kecamatan Conggeang menjadi potensi wisata baru. Selain menjadi area pemancingan, bagi sebagian warga wilayah tersebut menjadi kawasan kemping atau berkemah.
Pantauan, kondisi alam di Basisir Bendungan Cipanas layaknya seperti pantai. Sehingga, mereka memanfaatkan kondisi tersebut untuk sekedar kemping dan berkemah.
“Kalau hari libur, banyak warga yang kemping di basisir Bendungan Cipanas selain menjadi tempat pemancingan,” ujar seorang warga setempat Dedeng kepada Sumeks, Senin (27/5).
Baca Juga:Sumedang Raih Indeks SPBE Terbaik: Yudia Minta OPD Kian Lincah MelayaniLulusan SMK Bhakti Nusantara Sumedang Disalurkan Kerja
Disamping itu, kata dia, banyak juga warga yang berdagang bagi pemancing atau warga yang kemping. Cukup untuk meningkatkan perekonomian mereka.
“Mereka ada yang berjualan kopi, gorengan, atau kuliner lainnya. Jadi perputaran uang lumayan,” jelasnya.
Tak hanya itu, lanjut dia, sebagian warga dan pemancing juga menjual tangkapan ikan mereka. Sehingga, ada warga yang mengumpulkannya dan berkeliling memasarkan ikan, udang dan lainnya.
“Warga sekitar Bendungan Cipanas memasarkan hasil tangkapan ikan ke Conggeang, Buahdua atau wilayah sekitarnya,” katanya.
Seorang warga lainnya, Yeni mengatakan wilayah Basisir Bendungan Cipanas saat hari libur ramai. Mereka datang dari segala penjuru Sumedang, seperti Situraja, Ganeas, Tomo bahkan Jatinangor.
“Mereka datang ada yang kemping kemudian pulang pagi atau hanya sekedar santai dan pulang sore hari. Minggu kemarin dari Kamis hingga Minggu pagi sangat ramai,” jelasnya.
Namun, kata dia, kondisi jalan menuju lokasi Basisir Bendungan Cipanas ada sebagian yang masih buruk. Dan, berpotensi menimbulkan kecelakaan dan hanya bisa dilalui oleh motor.
Baca Juga:Tawuran Antar Pelajar Terus Terjadi di Sumedang: Sekolah Diminta TegasPolisi Buru Para Pelaku Tawuran di Sumedang: Lima Berhasil Diamankan, Lainnya Masih Buron
Menurutnya, jalan menuju lokasi Basisir Bendungan Cipanas dari pertigaan Citeula Desa Karanglayung kurang lebih sepanjang 2 kilometer.
“Dari pertigaan Citeula hingga turunan Tajug masih bagus sepanjang kurang lebih 1 kilometer, namun dari turunan Tajug menuju lokasi cukup buruk. Pengendara harus waspada,” jelasnya.
Dia pun berharap dengan ramainya lokasi Basisir Bendungan Cipanas, bisa menjadi perhatian. Karena, wilayah tersebut berpotensi menjadi tempat wisata baru di Sumedang. (bim)