Angin Puting Beliung Terjang Dusun Boma, Sejumlah Rumah dan Fasilitas Umum Rusak

Angin Puting Beliung Terjang Dusun Boma, Sejumlah Rumah dan Fasilitas Umum Rusak
Angin Puting Beliung Terjang Dusun Boma, Sejumlah Rumah dan Fasilitas Umum Rusak (istimewa)
0 Komentar

sumedangekspres, PAMULIHAN – Hujan lebat yang mengguyur wilayah Kecamatan Pamulihan, sejak pukul 11.00, Senin (21/4/2025), disertai angin puting beliung yang menerjang Dusun Boma, Desa Pamulihan, sekitar pukul 14.00.

Akibat kejadian tersebut, empat unit rumah semi permanen mengalami kerusakan cukup parah, terutama pada bagian atap yang hancur diterjang angin. Selain itu, satu unit fasilitas mandi, cuci, kakus (MCK) milik Pondok Pesantren Al Ba’ats di Dusun Cimasuk 1 mengalami kerusakan berat, serta bangunan ruang belajar di lokasi yang sama mengalami kerusakan ringan.

Merespons kejadian ini, Forkompincam Pamulihan bergerak cepat melakukan koordinasi dengan BPBD Kabupaten Sumedang dan instansi terkait. Tim gabungan turun ke lokasi untuk mengevakuasi warga terdampak ke tempat yang lebih aman serta melakukan pendataan kerugian.

Baca Juga:Puting Beliung Terjang 30 Rumah di GenderehKerap Banjir, Warga Surian Keruk Sungai

Hingga berita ini diturunkan, tidak terdapat korban jiwa. Sementara itu, jumlah kerugian material masih dalam proses pendataan.

Danramil 1004 Tanjungsari, Kapten Inf. Agus Hermawan, yang turut meninjau langsung lokasi terdampak, mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan memasuki musim pancaroba.

“Memasuki musim pancaroba, warga diimbau untuk tetap berhati-hati, terutama yang tinggal di wilayah rawan bencana hidrometeorologi. Saat ini, hujan deras yang disertai angin dan petir sering terjadi secara tiba-tiba, meskipun pagi hari cuaca tampak cerah,” ungkap Kapten Agus.

Ia juga meminta warga yang melintasi daerah rawan, seperti kawasan Cadas Pangeran, untuk berhati-hati terhadap potensi pohon tumbang dan pergerakan tanah akibat curah hujan tinggi.

Pihak berwenang masih terus memantau kondisi cuaca serta situasi di lapangan dan mengimbau masyarakat untuk tetap tenang namun siaga, serta segera melaporkan setiap kejadian atau potensi bahaya kepada petugas terdekat.(red)

0 Komentar