Viral di TikTok, Ustaz Syam Soroti Karyawan Holywings: Menyelamatkan dari Pekerjaan dan Gaji Haram

Viral di TikTok, Ustaz Syam Soroti Karyawan Holywings: Menyelamatkan dari Pekerjaan dan Gaji Haram
0 Komentar

sumedangekspres – Viral di Tiktok, nasib para karyawan Holywings usai dilakukan penutupan mendapat sorotan dari penceramah Syamsuddin Nur Makka atau Ustaz Syam.

Ustaz Syam meyakini para nasib karyawan Holywings terlepas dari gaji haram setelah bar tersebut ditutup.

Lewat unggahan TikTok-nya pada Selasa (28/6/2022), Ustaz Syam meyakini bahwa nasib para karyawan Holywings yang tempat kerjanya ditutup akan membaik.

Baca Juga:Bocah 4,5 Tahun Hilang saat Bermain, Ditemukan Tewas di Kolam Ikan WargaKisah Pertemuan Suami Istri di Trenggalek yang Terpisah Selama 30 Tahun, Tak Ada Kabar dan Dikira Meninggal Dunia

“Nasib mereka membaik karena Allah menyematkan (menyelamatkan) dari pekerjaan dan gaji yang haram,” ucapnya Ustaz Syam pada Rabu (29/6).

Lanjutnya Ustaz Syam mengingatkan soal hukuman minuman miras (miras) yang menyebabkan mabuk dalam islam. Ia menjelaskan jika meminum miras tersebut akan mendapat keburukan.

“Orang yang minum, melayani, menemani, dan seterusnya, semua dapat keburukan dari Khamr,” tulisnya di caption.

Diketahui, berdasarkan arahan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Pemprov DKI Jakarta telah melakukan pencabutan izin usaha terhadap Holywings.

Sebelumnya, pengacara kondang Hotman Paris Hutapea angkat bicara terkait adanya desakan agar Holywings Jakarta ditutup permanen.

Adapun desakan itu muncul dari sejumlah organisasi Islam dari MUI hingga Ansor NU, buntut dari promosi minuman alkohol gratis bagi yang bernama Muhammad dan Maria.

Hotman Paris sebagai pemilik saham di Holywings mengatakan, kekhilafan itu dilakukan oleh oknum dan kini telah diproses hukum.

Baca Juga:Pemuda Tembak Ayah dan Istri Mudanya karena Mau Menikah LagiMayat Dalam Karung Ditenggelamkan Di Kali Pesanggrahan, Tempat Pembunuhan Ditemukan

Hotman berujar, Holywings memperkerjakan sebanyak 3000 karyawan. Dari jumlah itu, sebagian besar beragama Islam.

“Jangan lupa, ini yang penting, Holywings itu punya karyawan hampir 3.000,” ucap Hotman, Minggu (26/6).

“Dari 3.000 ini kurang lebih 2.850 adalah karyawan yang beragama Islam,” sambungnya.

Hotman mengatakan, dia sebagai pemilik saham tidak setuju dengan adanya promosi miras yang telah melukai umat beragama itu.

“Saya sebagai investor pasti tidak akan mengizinkan seperti ini karena Hotman salah satu putra indonesia beragama Kristen yang sangat dekat dengan Islam,” kata Hotman.

Lebih lanjut dia mengatakan bahwa dirinya tidak mungkin membiarkan penistaan agama Islam di Holywings.

Sebab dia sebagai pemeluk Kristen mempunyai kedekatan dengan Islam. Hotman bahkan sempat diberi gelar Gus Soleh.

“Jadi saya itu orang yang sering diundang ceramah di pesantren, antara lain Tebuireng di Jombang, Lirboyo di Kediri dan saya sangat dekat dengan para kiai dan ustaz bahkan saya dikasih gelar ‘gus’,” ucap Hotman.

0 Komentar