Pemkab Siapkan Kawasan Butom

Pemkab Siapkan Kawasan Butom
Salah satu kawasan di Kecamatan Ujungjaya yang merupakan wilayah Butom yang akan menjadi kawasan Metropolitan Rebana (net/ilustrasi)
0 Komentar

sumedang, KOTA – Kawasan Metropolitan Rebana di Kabupaten Sumedang meliputi tiga kecamatan, yaitu Buahdua-Ujungjaya-Tomo (Butom). Tiga kecamatan ini terus dipersiapkan oleh Pemkab Sumedang.

Daerah tersebut ditargetkan menjadi kawasan industri yang akan terintegrasi dengan kawasan industri kabupaten lain.

Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir mengatakan Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) menguatkan kolaborasi untuk melihat kebutuhan tenaga kerja di kawasan industri yang diproyeksikan menjadi super koridor ekonomi tersebut.

Baca Juga:Target PAD Sumedang 2022 Capai Rp 500 MPuluhan Karyawan Pabrik Kesurupan Massal, Diduga Akibat Beban Kerja yang Berat

“Sesuai dengan kebutuhan, jangan sampai masyarakat dilatih tapi kebutuhan di lapangannya tidak ada,” kata Dony baru-baru ini.

Dengan kolaborasi pentahelix,  Kabupaten Sumedang bisa memanfaatkan kawasan industri Metropolitan Rebana.

“Dengan pentahelix ini kita bisa melihat bagaimana kebutuhan lapangan pekerjaan,” tambah Dony.

Sementara itu, Kepala UPTD BLK Disnakertrans Kabupaten Sumedang Irma Dewi Agustin mengaku berdasarkan data BPS tahun 2021, saat ini ada sekitar 58.

Disnaker terus menyiapkan SDM unggul menyambut kawasan industri di Butom

“Mau kapan pun beroperasi kita udah ready mempersiapkan orang-orang daerah sana, ditingkatkan kompetensinya punya sertifikat BNSP. Sehingga, mereka saat bekerja percaya diri,” ucap Dewi.

Kata dia, UPT BLK Disnakertrans Kabupaten Sumedang sudah mendistribusikan alumnus pelatihan ke sejumlah industri dan juga membina pelaku wirausaha hingga bisa mengupgrade usahanya.

“Kami latih softskillnya sehingga nantinya mereka siap ketika ada Butom. Seperti sekarang, kami melatih masyarakat Ujungjaya, Tomo, itu untuk ditempatkan di daerah Majalengka,” tandasnya. (kga)

0 Komentar