sumedangekspres – Rekonstruksi pembunuhan Brigadir Joshua di Duren Tiga, pada Selasa 30 Agustus 2022, mengungkap fakta baru tentang pisau Kuwat Maruf.
Ternyata, pisau Kuwat Maruf yang digunakan di Magelang tersebut jadi salah satu bukti pembunuhan Brigadir Joshua.
Keberadaan pisau tersebut dibenarkan oleh Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Dedi Prasetyo.
“Pisau yang dibawa oleh saudara Kuwat dari Magelang,” ungkap Dedi.
Baca Juga:Versi Deolipa, Kuwat Maruf ML dengan Putri Candrawati Tetapi Ketahuan oleh Brigadir JoshuaPutri Candrawathi Bakal Dijerat dengan Pasal Baru Bila Masih Saja Bohong Tentang Insiden Magelang
Dalam rekonstruksi itu, ada adegan dimana Kuwat menyerahkan pisau kepada seseorang yang diwakilkan ajudan Ferdy Sambo.
Dedi mengatakan, dalam adegan ke-74, Kuwat mengenakan pisau tersebut di Magelang untuk sebuah peristiwa
Sayangnya, jenderal Polri kelahiran Madiun, Jawa Timur tersebut enggan mengungkap peristiwa dimaksud.
Akan tetapi Dedi menegaskan perbedaan barang bukti dan alat bukti dalam penyidikan kepolisian.
Dalam rekonstruksi ini pisau sopir pribadi Putri Candrawati diungkap sebagai barang bukti.
Dedi juga tak bisa menyebutkan secara pasti soal jumlah pasti barang bukti yang ditemukan.
Pasalnya, barang bukti dalam pembunuhan berencana yang diotaki mantan Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo itu cukup banyak.
Baca Juga:Kecelakaan Truk Di Kranji Bekasi, Nabrak Tiang Pemancar, Halte Serta Anak-anak SekolahRazia Kosan Satpol PP Kabupaten Cirebon, 21 Orang Diamankan, 5 PSK Online
Meski begitu, Dedi memastikan bahwa penyidik sudah memiliki keterangan saksi dan ahli surat petunjuk.
“Kalau kita bicara alat bukti kalau menurut pasal 184 harus lima. Tapi satu kita abaikan keterangan terdakwa,” ujarnya.
Keterangan yang sama soal pisau Kuwat Maruf dibenarkan Dirtipidum Bareskrim Polri Brigjen Andi Rian Djajadi.
Andi Rian menyatakan, pisau itu menjadi barang bukti suatu peristiwa di Magelang.
Tapi lagi-lagi, sama halnya dengan Dedi, Andi Rian tak mengungkap peristiwa apa yang dimaksud terjadi di Magelang.
“Pisau itu barang bukti terkait satu peristiwa di Magelang. Peristiwanya apa? Ya, nanti lah,” ungkap Andi.(pkl1/adit)
Sumber: pojoksatu.id