sumedangekspres, KAB. TASIKMALAYA – Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum meresmikan Dojo Safety dan Ruang Praktek Siswa Rekayasa Perangkat Lunak SMK Negeri Manonjaya di Kabupaten Tasikmalaya, Rabu (15/3/2023).
Dalam peresmian tersebut, Wagub Uu menuturkan bahwa kurikulum SMK harus menyesuaikan dengan perkembangan zaman. Hal itu bertujuan agar SMK dapat beradaptasi dengan perubahan dan kemajuan teknologi.
“Seperti halnya Pemerintah Provinsi Jawa Barat beberapa tahun ke belakang mengadakan MoU dengan Shopee, khususnya mengenai kurikulum bisnis. Jadi keinginan Pemerintah Provinsi Jawa Barat mengikuti kebutuhan masyarakat,” kata Pak Uu.
Baca Juga:Diskominfo Jabar Bentuk Komunitas Alumni Candradimuka Jabar Coding Camp: Siap Wadahi Peningkatan Kapasitas 1.452 Calon Talenta DigitalAplikasi Game Membayar Saldo E-wallet dan Shopee
“Pak Gubernur ingin SMK pelajarannya sesuai dengan kebutuhan. Linier dengan lingkungan, linier dengan kebutuhan,” imbuhnya.
Untuk mewujudkan hal tersebut, Wagub menghimbau perlunya komunikasi dan koordinasi antara pemerintah dan kepala sekolah SMK harus terus diperkuat.
“Harapan kami, para guru dan kepala sekolah ada tambahan-tambahan keilmuan dan pengalamanan. Maka, apa yang disampaikan guru pada murid ‘up to date”, yang paling baru, sehingga anak keluar dari SMK jadi anak yang dibutuhkan, baik oleh instansi pemerintah maupun swasta,” ucapnya.
Selain itu, Wagub Uu juga berharap para siswa SMK dapat berkontribusi dalam pembangunan desa melalui program SMK Membangun Desa.
“Di desa, bangun semuanya sesuai dengan keilmuan yang dimiliki dengan program SMK Membangun Desa,” katanya.