Produk Daerah Potensi Kembangkan Perekonomian

Produk Daerah Potensi Kembangkan Perekonomian
Produk Daerah Potensi Kembangkan Perekonomian
0 Komentar

sumedangekspres – Produk Daerah Potensi Kembangkan, berbagai macam jenis produk hasil kreatifitas masyarakat di Darmaraja menjadi peluang untuk pemulihan ekonomi. Banyak produk yang dihasilkan masyarakat Darmaraja yang punya nilai jual tinggi, mulai dari produk untuk konsumsi sampai produk untuk koleksi.

Produk Daerah Potensi Kembangkan, ketua Apdesi Kecamatan Darmaraja, Oo.Somantri menyebutkan, produk hasil kreatifitas masyarakat Kecamatan Darmaraja, bukan hal yang mustahil jika dijadikan produk yang banyak diburu konsumen dengan harga tinggi.

“Dari berbagai desa, ada saja produk unggulan yang sebenarnya punya nilai jual. Cuma kendalanya masyarakat masih harus dibantu untuk meningkatkan kreatifitas pemasarannya,” kata dia.

Baca Juga:MULAI 100 RIBUAN, Ini Paket Wifi Paling Murah di PurwakartaBerwisata ke Pangandaran, Jangan Lupa Mampir ke RM Saung Balong, Kuliner Seafood Terbaik di Pangandaran

Untuk saat ini, sebagian besar masyarakat masih mengandalkan konsumen di sekitar lingkungan desanya saja. Padahal untuk saat ini masyarakat bisa memanfaatkan medsos atau tekhnologi untuk memasarkan produknya.

“Sepertinya kendala masih pada pemasaran, mungkin itu bisa dibantu dengan mengarahkan perajin untuk melek tekhnologi,” ucapnya.

Dia mencontohkan, seperti produk unggulan opak dan sejenisnya, produk tersebut hanya laku keras pada moment-moment tertentu saja. Misalkan pada moment idul fitri, karena dipakai oleh-oleh untuk ke Jakarta, atau pada moment musim hajatan.

“Hasil pantauan saya, jadi produknya ini hanya laku keras pada moment tertentu saja,” katanya.

Bahkan, ada produk seni ukiran yang berbahan baku bambu dan batok kelapa, produknya sangat unik dan layak untuk dijadikan barang koleksi.

Lebih jauhnya, pihaknya berharap dengan adanya wisata-wisata yang tersebar di beberapa titik wilayah Darmaraja, maka produk tersebut bisa dikolaborasikan dengan wisata.

“Kalau wisata berkembang, produk tersebut bisa dipasarkan di tempat wisata sebagai buah tangan para wisatawan,” katanya. (eri)

0 Komentar