Selain Dikagumi Rakyatnya, Pemerintahan Belanda Juga Ikut Takjub pada Bupati Sumedang Ini, Simak Profil Pangeran Aria Suria Atmadja

Selain Dikagumi Rakyatnya, Pemerintahan Belanda Juga Ikut Takjub pada Bupati Sumedang Ini, Simak Profil Pangeran Aria Suria Atmadja
Profil Pangeran Aria Suria Atmadja (ist/wikipedia)
0 Komentar

sumedangekspres – Selain dikagumi Rakyatnya, Pemerintahan Belanda juga ikut takjub pada Bupati Sumedang ini, simak profil Pangeran Aria Suria Atmadja.

Profil Pangeran Aria Suria Atmadja menjadi sorotan karena beliau merupakan Bupati Sumedang, Jawa Barat, yang sangat dihormati oleh masyarakat dan juga oleh Pemerintah Belanda.

Pangeran Aria Suria Atmadja menunjukkan dedikasinya yang luar biasa terhadap masyarakat Sumedang, dan hal ini tidak hanya memikat hati warga, tapi juga menarik perhatian dari pihak Pemerintah Belanda.

Baca Juga:Mahasiswa Pecinta Alam di Sumedang Ternyata Pernah Keciduk Polisi Pesan Ganja Langsung Dari Aceh, Niat Mau Pesta Malah DipenjaraBaca Dulu ini Sebelum Liburan ke Pantai Santolo Jawa Barat

Beliau memiliki peran yang sangat beragam selama hidupnya, dari bidang pertanian, pendidikan, peternakan, hingga kesehatan.

Prestasi beliau dalam berbagai bidang dan sikap bijaksana serta pemahaman keislaman yang kuat telah membuatnya dicintai oleh masyarakat Sumedang.

Pangeran Aria Suria Atmadja lahir pada tanggal 11 Januari 1851 di Sumedang sebagai anak kedua dari lima bersaudara.

Beliau juga dikenal dengan julukan “Pangeran Panuntung,” yang berarti pangeran terakhir, karena tidak memiliki anak laki-laki sebagai penerus keturunannya.

Pendidikan yang diterima dari ayahnya membuatnya tumbuh menjadi anak yang cerdas, kreatif, dan disiplin.

Selain itu, ia juga memperoleh pelajaran agama dari seorang ulama besar dari Sumedang.

Pangeran Aria Suria Atmadja memiliki keahlian dalam berbahasa asing, termasuk bahasa Inggris, Prancis, dan Belanda, yang sangat berperan dalam karirnya di masa depan.

Baca Juga:Bukan Hanya Merdu, Ternyata Ini Makna dari 7 Lagu Tradisional Jawa Barat yang Populer, Dalem Banget!Bingung Muncak ke Mana? Ini 5 Gunung Terfavorit di Jawa Barat, Jangan Pergi Sendiri Kalo Mau ke Sini!

Berbagai kontribusinya mencakup bidang ekonomi, infrastruktur, keamanan, kesehatan, kesenian, lingkungan, pertanian, peternakan, hingga pendidikan di Sumedang.

Beliau juga dikenal aktif dalam mengadakan reboisasi dan memberikan perlindungan terhadap hewan-hewan di hutan yang sudah gundul.

Pensiunnya Pangeran Aria Suria Atmadja pada tahun 1919 merupakan pilihan karena usianya yang sudah lanjut.

Setelah pensiun, beliau menulis sebuah buku dan melakukan perjalanan haji ke Mekkah.

Beliau mendapatkan beberapa penghargaan dari Pemerintah Hindia Belanda sebagai bentuk penghormatan atas jasanya.

Pada 25 April 1922, sebagai penghormatan lebih lanjut terhadap beliau, didirikan sebuah monumen lingga di alun-alun Kota Sumedang, yang kemudian dikelola oleh sebuah yayasan yang terdiri dari berbagai pejabat dan tokoh masyarakat.

0 Komentar