sumedangekspres- CONGGEANG — Wilayah pinggiran Jalan Tol Cisumdawu yang berada di Kecamatan Conggeang saat menjelang sore hari menjadi tempat favorit bermain anak-anak. Pasalnya, anak-anak yang berada di wilayah jalan Tol Cisumdawu tersebut datang untuk ‘Moro’ (memburu) layangan.
Fenomena ini terjadi dalam beberapa Minggu belakangan, saat musim layangan ramai. Anak-anak masuk ke wilayah pinggiran jalan Tol Cisumdawu melalui pagar, atau bahkan naik benteng yang membatasi jalur hijau Tol Cisumdawu.
Keadaan ini tentunya menyebabkan beberapa warga sangat khawatir. Karena jalan Tol Cisumdawu merupakan jalan bebas hambatan dengan kendaraan yang melintas berkecepatan tinggi.
Baca Juga:Minim Penerangan, Terowongan Bedeng Rawan KecelakaanErwan Setiawan Dipastikan Berburu Kursi Bupati
Seorang warga Kecamatan Conggeang melalui akun Facebooknya di grup Seputar Conggeang, Aef Saepudin mengungkapkan kekhawatirannya. Ungkapan Aef Saepudin menimbulkan reaksi dari warga lainnya, seperti yang diungkapkan Cunouth Cinouth. Dia mengatakan anak-anak berburu layangan dengan melewati pagar pembatas.
Sementara itu, warga setempat Dede membenarkan adanya anak-anak memburu layangan di pinggir jalan tol. Anak-anak tersebut berada di tebing pinggir jalan tol Cisumdawu.
“Mereka berlari untuk memburu layangan, tidak melihat kondisi tebing pinggir jalan tol yang terjal.
Dikhawatirkan, anak-anak tersebut terjatuh,” kata dia.
Dia menyebutkan, kondisi tersebut sudah berlangsung lama, sejak dua bulan lalu.
“Kami sangat khawatir karena mereka berlarian di tebing tersebut,” jelasnya.
Dede berharap, agar pihak terkait segera mengatasi masalah tersebut agar tidak ada korban jiwa ataupun luka. Diakui, memang saat ini belum ada korban, namun jika dibiarkan anak-anak tersebut akan lebih berani.
“Sehingga, berpotensi akan menimbulkan korban,” tegasnya. (bim)