sumedangekspres, KOTA – Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga (Disbudparpora) Kabupaten Sumedang menargetkan pengembangan sektor ekonomi kreatif (ekraf) yang lebih terarah pada tahun 2025. Fokus utama adalah peningkatan kapasitas sumber daya manusia (SDM) dan perlindungan terhadap hasil karya masyarakat melalui fasilitasi hak atas kekayaan intelektual (HAKI).
Kepala Bidang Ekonomi Kreatif Disbudparpora Sumedang, Adi Dimas Nurdinar, menjelaskan pentingnya perlindungan hukum atas produk kreatif masyarakat agar tidak diklaim oleh pihak lain.
“Kami akan memfasilitasi masyarakat yang memiliki produk kreatif untuk mendapatkan HAKI. Rencananya, sosialisasi dan fasilitasi ini akan dimulai pada Maret 2025,” ungkapnya, baru-baru ini.
Baca Juga:Warga Conggeang Keluhkan Harga Sembako Meroket, Cabai Tembus Rp110 ribu per KgRatusan Sapi di Sumedang Terindikasi Terserang PMK
Adi menambahkan, HAKI tidak bersifat permanen, sehingga pelaku ekraf perlu terus berinovasi agar produk mereka tetap relevan dan memiliki nilai tambah.
“Masyarakat dituntut untuk terus berkreasi agar produk yang dimiliki dapat berkembang dan berdaya guna,” paparnya.
Saat ini, terdapat sekitar 950 pelaku ekraf yang sudah terdata di Sumedang. Namun, jumlah tersebut diyakini masih jauh dari total pelaku ekraf yang sebenarnya.
“Kami terus melakukan sosialisasi dan pendataan, salah satunya melalui fasilitas Gedung Creative Center. Di sana, kami bisa mencatat pelaku usaha ekraf yang memanfaatkan fasilitas tersebut,” jelasnya.
Terkait kurasi, Adi menekankan, produk ekraf harus menghasilkan sesuatu yang bernilai guna.
“Misalnya, makanan seperti surabi dan seblak hanya masuk kategori pelaku ekraf, tetapi bukan produk ekraf. Sedangkan mangga gedong gincu yang diolah menjadi keripik atau selai adalah contoh produk ekraf,” tambahnya.
Untuk mempromosikan produk ekraf, Disbudparpora Sumedang merencanakan kegiatan tahunan seperti Sumedang Kreatif Festival. Acara ini akan menampilkan berbagai produk unggulan ekraf dalam satu hari.
Baca Juga:Akibat Transportasi Online, Tukang Becak di Sumedang MeranaTahun 2025 Momentum Kabupaten Sumedang Tingkatan Kualitas Pembangunan
“Kami berharap festival ini dapat menjadi ajang untuk meningkatkan potensi ekonomi kreatif di Sumedang,” ujar Adi.Adi juga berharap kepemimpinan baru di Sumedang dapat lebih fokus pada pengembangan sektor ekraf melalui kebijakan yang mendukung.
“Kami optimis pengembangan ekraf di Sumedang akan semakin baik, terutama dengan adanya SDM unggul dan dukungan Sumedang Creative Hub,” tutupnya. (red)