SUMEDANG EKPRES, Cimalaka Suasana penuh keceriaan terlihat di halaman TK Negeri Pembina Cimalaka saat puluhan anak didik mengikuti kegiatan edukasi dari Petugas Pemadam Kebakaran (Damkar).
Dengan cara yang seru dan menyenangkan, para petugas mengenalkan tugas serta peralatan pemadam kebakaran kepada anak-anak sejak usia dini.
Kegiatan ini dilaksanakan di Jalan Sedar Desa Cibereum Kulon, Kecamatan Cimalaka,Kabupaten Sumedang.
Baca Juga:Belajar Sambil Bermain, Anak PAUD Al Qomar Antusias Ikuti Edukasi Pemadam KebakaranSajian Hangat Sop Sayur dengan Ayam Goreng Krispi
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dasar tentang bahaya kebakaran dan bagaimana cara sederhana untuk menyelamatkan diri jika terjadi keadaan darurat.
Anak-anak diajak mengenal berbagai perlengkapan pemadam, seperti helm, baju pelindung, dan selang air, bahkan berkesempatan mencoba secara langsung dengan pendampingan petugas.
Anak-anak diajarkan bagaimana menghadapi kebakaran melalui tiga tahapan yang sederhana.
– Mengenalkan tugas – tugas pemadam kebakaran – Pengenalan alat – alat yang digunakan Pemadam kebakaran saat menjalankan tugasnya – Mengenalkan teori api sederhana, praktek menggunakan alat pemadam kebakaran dan mengenalkan unit damkar.
Tak hanya itu, anak-anak juga diajak untuk bermain peran menjadi “pemadam kecil”. Mereka bergiliran menyemprotkan air ke arah target yang sudah disiapkan.
Aktivitas ini membuat suasana semakin seru, penuh tawa, sekaligus menumbuhkan keberanian serta rasa peduli terhadap keselamatan.
Kepala TK Negeri Pembina Cimalaka menyampaikan apresiasi atas kunjungan dan kegiatan edukatif ini.
Menurutnya, pengalaman belajar langsung seperti ini sangat berkesan bagi anak-anak. “Selain menambah pengetahuan, anak-anak juga jadi lebih paham bagaimana pentingnya menjaga keselamatan diri dan lingkungan dari bahaya kebakaran,” ujarnya.
Baca Juga:Ide Kreatif Mendesain Gazebo ala Kafe InstagramableLebih dari Sekadar Hiasan, Gazebo Jadi Pusat Kehangatan Keluarga
Sementara itu, salah satu Juru Danton Damkar yang Bernama Yayat, menuturkan bahwa edukasi kebakaran tidak hanya penting untuk orang dewasa, tetapi juga bagi anak-anak. “Kami berharap, melalui kegiatan ini, anak-anak bisa mengenal sejak dini bagaimana harus bersikap bila menghadapi keadaan darurat. Minimal mereka tahu langkah awal untuk menyelamatkan diri,” jelasnya.
Dengan pembelajaran yang dikemas secara menyenangkan, kegiatan ini membuktikan bahwa edukasi keselamatan bisa diperkenalkan sejak usia dini tanpa harus menakut-nakuti.
Anak-anak TK Negeri Pembina Cimalaka pun pulang dengan pengalaman baru yang berharga dan tentu saja cerita seru untuk dibagikan kepada orang tua mereka di rumah.