Sumedang Utara Miliki Dua Program Membentuk Desa Mandiri

Sumedang Utara Miliki Dua Program Membentuk Desa Mandiri
Kepala Seksi Pemerintahan Kecamatan Sumedang Utara Endang Rohman saat dijumpai di kantornya baru baru ini. (Achmad Sofa/SUMEKS)
0 Komentar

SUMEDANGEKSPRES.COM, Kota – Bidang Pemerintahan Kecamatan Sumedang Utara memiliki wacana untuk menerapkan dua program di setiap desa untuk peningkatan PADes. Tujuan kedepanya guna membangun Kemandirian ekonomi tiap desa agar menjadi Desa Mandiri yang tidak bergantung kepada bantuan pemerintah lagi.

Kepala Seksi Pemerintahan Sumedang Utara Endang Rohman mengatakan, setelah melihat potensi yang ada di desa, pihaknya mencoba untuk mewacanakan dua program kususnya bagi desa – desa di wilayah kecamatan Sumedang Utara.

“Program kesatu menaikan pamor brand desa itu sendiri. Kedua pemanfaatan mengenai tanah kas desa yang selama ini kadang-kadang kalau dilihat tidak dipergunakan atau dimanfaatkan dengan optimal, karena mungkin terkendala sumber daya manusia, termasuk dana untuk biaya dan lain sebagainya,” ujarnya kepada Sumeks, Rabu (15/12).

Baca Juga:Kejari dan Inspektorat Sumedang Dianggap Tidak ProfesionalPemerintah Desa Harus Bijak Gunakan Anggaran Desa

Endang menyampaikan, kedua program tersebut bertujuan untuk meningkatkan PADes tiap desa. Apabila suatu waktu DD dan ADD di hilangkan oleh pemerintah pusat. Adapun yang menjadi contoh saat ini adalah DBH yang dipotong.

“Kalau misalkan kekuatan ekonomi desa-desa ini sudah bagus dengan mengembangkan PADes kemungkinan desa ini tidak akan goyah akan tetap kuat dengan adanya peningkatan PADes,”ungkapnya.

Selain itu, lanjut Endang, untuk peningkatan PADes, salah satu cara yang sesuai dengan potensi yang dengan memberdayakan potret desa. Misalnya melalui pemberian nama brand yang nyeleneh dan mudah di ingat orang terkait dengan potensi yang dimiliki desa itu sendiri.

“Kita ambil contoh untuk pamor brand tiap kota seperti Bandung Kota Kembang, Garut Kota Intan, Sumedang Kota Tahu dan lain sebagainya. Kita coba program memberikan nama brand ini bagi tiap desa sesuai potensinya agar mudah di ingat orang,” paparnya.

Diketahui, sejumlah desa di Kabupaten Sumedang telah memiliki brand masing masing. Diantaranya Desa Sirnamulya sebagai Kaki Langit, Desa Margamukti Kail Abadi, Kebonjati Kacapi Mountain, Desa Padasuka Hanjuang Midang, Desa Mekarjaya Bumi Batarai, Kelurahan Talun Ieu Teh Talun, Kelurahan Kota Kaler Horse Power, Desa Rancamulya Lembah Kancah Nangkub, Girimukti Pendopo Semai, Desa Jatihurip Red Stone, Desa Jatimulya Cool forest, Kelurahan Situ Centrum.

0 Komentar