Gadis SMP Gegesik Cirebon Dibawa Kabur Teman Game Online Free Fire, Diduga Disetubuhi

Gadis SMP Gegesik Cirebon Dibawa Kabur Teman Game Online Free Fire, Diduga Disetubuhi
0 Komentar

sumedangekspres – Seorang gadis SMP Gresik Cirebon dibawa kabur oleh teman game online free fire.

Gadis SMP Gegesik Cirebon tersebut masih kelas 3 dan Berusia 14 tahun dibawa kabur oleh temen game online Free Fire ke Kabupaten Banyumas.

Pekalu diduga melakukan persetubuhan dengan konrn yang dikenal lewat game online tersebut, selain membawa kabur gadis Gegesik, Kabupaten Cirebon.

Baca Juga:Kasus Covid Kembali Meningkat, Nadiem Beri Restu Sekolah Stop PTM4 Polisi Disabet Parang Saat Penggerebekan Pengedar Narkoba

Tersangka pelaku mambawa korban selama 8 hari, dan terjadi persetubuhan dengan korban yang masih di bawah imur, ungkap Kasat Reskrim Polresta Cirebon, Kompol Anton.

Lantaran tidak terima anaknya yaitu gadis SMP yang dibawa kabur oleh teman game online free fire dan disetubuhi, orang tua korban langsung melaporkan kepada polisi.

Dilakukan penangkapan serta pencarian terhadap pekalu di Kabupaten Banyumas, menurut laporan itu.

“Bukan penculikan, tetapi ini tanpa ada paksaan hanya saja tidak seizin orang tua dan korban masih di bawah umur,” kata Kompol Anton, kepada radarcirebon.com, Selasa, 2, Agustus 2022.

Diungkapkan Kasat Reskrim, selama berada di rumah pelaku, diduga terjadi juga perbuatan persetubuhan terhadap anak di bawah umur.

“Orang tua tidak terima dan melaporkan ke Polresta Cirebon,” kata Kompol Anton, didampingi Kanit PPA Iptu S Dwi Hartati.

Meski disinyalir tidak ada paksaan untuk pergi ke Kabupaten Banyumas, namun korban masih berusia SMP dan tidak ada izin dari orang tua maupun wali
Sehingga pelaku dijerat dengan pasal 332 KUH Pidana tentang membawa lari seorang anak perempuan.

Baca Juga:Takut Terjangkit Virus, Warga Antusias ImunisasiAlun-alun Sumedang Jadi Tempat Berolahraga Siswa SD

yang belum dewasa tanpa seizin orang tua tau wali yang sah.

Seperti diketahui, kronologi kejadian ini bermula saat seorang gadis asal Kecamatan Gegesik, Kabupaten Cirebon itu, dibawa kabur teman game online setelah bertemu pada tanggal 15, Juli 2022.

Tanpa sepengetahuan orang tua korban, gadis berusia 14 tahun tersebut dibawa oleh pelaku. Bahkan diduga terjadi tindak hubungan persetubuhan dengan anak di bawah umur berulang kali.

“Korban dan pelaku berkenalan di Game Online Free Fire lalu lanjut chattingan di WhatsApp. Mereka janjian untuk ketemu,” kata Kasat Reskrim.

Menurut Kasat Reskrim Polresta Cirebon, gadis asal Gegesik itu, dibawa ke rumah tersangka yang berada di Desa Lumbir, Kecamatan Lumbir, Kabupaten Banyumas.

0 Komentar