Kisah Nabi Idris AS Menurut Beberapa Agama

Sekilas Kisah Nabi Idris AS Menurut Beberapa Agama
Sekilas Kisah Nabi Idris AS Menurut Beberapa Agama/pinterest.net
0 Komentar

sumedangekspres – Sekilas Kisah Nabi Idris AS Menurut Beberapa Agama Nabi Idris adalah tokoh yang namanya disebut dalam Al-Qur’an. Dalam daftar 25 nabi dalam Islam, nama Idris biasanya ditempatkan di urutan kedua, setelah Adam dan sebelum Nuh.

Al-Qur’an tidak menjabarkan kisah Idris dan hanya menyebut namanya dua kali. Kisah Idris yang biasanya termaktub dalam berbagai literatur Muslim bersumber dari sumber non-Qur’an, seperti hadits, riwayat sahabat Nabi, dan tafsiran para ulama.

Pendapat paling masyhur menyatakan bahwa Idris adalah orang yang sama dengan tokoh dalam Alkitab bernama Henokh yang merupakan kakek buyut Nuh.

Baca Juga:Kisah Nabi Khidir AsKisah Nabi Muhammad SAW

Nama “Idris” dijelaskan kemungkinan memiliki arti “penerjemah.” Sebagian sumber menyatakan bahwa dia disebut Idris dalam bahasa Arab karena ketekunannya dalam mempelajari ajaran-ajaran dari Adam dan Syits.

Beberapa penafsir Al-Qur’an seperti Al-Baizawi menyatakan bahwa Idris diambil dari kata bahasa Arab dars “untuk mengajarkan” wahyu Ilahi. Menurut Az-Zamakhsyari, kata Idris bukan nama yang berasal dari bahasa Arab.

Nama Idris disebutkan dua kali dalam Al-Qur’an.[a] Dalam Al-Qur’an, Idris dipuji dan disifati sebagai orang yang jujur, sabar, dan sosok yang diangkat ke martabat yang tinggi.

Keterangan Idris selain itu berasal dari luar Al-Qur’an, seperti hadits, riwayat sahabat Nabi, atau pendapat para ulama.

Ibnu Ishaq menyatakan bahwa Idris adalah orang pertama yang mengenalkan tulis-menulis menggunakan pena, menjahit baju dan memakainya, dan manusia yang mengerti masalah medis.

Dikatakan bahwa dia merupakan orang pertama yang meneliti pergerakan bintang, juga menetapkan berat dan ukuran.

Ada pendapat menyatakan bahwa Idris awalnya lahir di Babil. Namun saat penduduk di sana mulai banyak melakukan dosa, dia dan pengikutnya hijrah ke Mesir.

Baca Juga:Sekilas Kisah Nabi Adam Di Turunkan Ke BumiKisah Mukzijat Nabi Nuh As

Sebagian mengatakan bahwa Idris dijuluki sebagai “Asad al-asad” (singa dari segala singa) karena keberanian dan kegagahannya, sedangkan di dalam kisah lain, Idris diberi julukan “Harmasu al-Haramisah” (ahlinya perbintangan).

Riwayat masyhur menyatakan bahwa Idris wafat di langit keempat. Ka’ab al-Ahbar menceritakan bahwa suatu saat Idris mengatakan pada salah satu malaikat, “Sesungguhnya Allah telah menurunkan wahyu kepadaku berupa ini dan itu.

0 Komentar