sumedangekspres – Mobil PNS Beli Bensin Rp 10 Ribu, Pertamina: ‘Kurang Etis! Baru-baru ini, sebuah video yang memperlihatkan sekelompok orang membeli bensin cuma Rp 10 ribu dari SPBU menjadi viral di media sosial.
Video ini menjadi perbincangan hangat karena pelakunya diduga adalah seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) yang mengenakan seragam dinas. Yuk, kita bahas bersama, apakah tindakan ini etis atau tidak?
Mobil PNS Beli Bensin Rp 10 Ribu
Kronologi Kejadian
Video tersebut menunjukkan beberapa orang dalam mobil yang diduga mengenakan seragam ASN tertawa terbahak-bahak saat melakukan pembelian BBM dengan nominal yang sangat kecil.
Baca Juga:Hadiah Malam Mingguan! Dapatkan Rp150.000 Gratis di DANA Kaget, Klik Linknya Sekarang!Buru Link Ini Sekarang! Saldo DANA Gratis Rp 100.000 Menanti Kamu di 22 Juli 2024!
Yang menarik, petugas SPBU tetap melayani mereka dengan mengisikan BBM ke mobil menggunakan nozzle berwarna putih, yang biasanya digunakan untuk BBM jenis Pertalite.
Tindakan ini jelas memicu banyak komentar, terutama karena nominal bensin yang dibeli sangat kecil.
Reaksi dari Pertamina
Heppy Wulansari, Manager Media dan Stakeholder Management PT Pertamina Patra Niaga, menanggapi kejadian ini dengan cukup serius.
Ia mengatakan bahwa tindakan semacam ini bisa membingungkan operator SPBU.
Menurutnya, perilaku seperti ini kurang etis jika hanya dijadikan bahan candaan atau konten di media sosial.
“Kami berharap konsumen bisa berperilaku sopan dan tidak bercanda saat melakukan pembelian BBM.
Karena hal ini membuat operator bingung akan keseriusan konsumen dalam membeli BBM tersebut,” ujar Heppy pada tanggal 21 Juli 2024.
Heppy menekankan bahwa jika tindakan ini dijadikan konten di media sosial, maka hal tersebut bisa dianggap tidak pantas.
Baca Juga:Pasangan Sulit Hamil? Mungkin Kamu Melakukan Kesalahan Fatal Ini di Ranjang!Harga Minyakita Naik Drastis, Emak-emak di Seluruh Negeri Menjerit!
“Apalagi jika kemudian hal tersebut menjadi konten media sosial, rasanya kurang etis,” tambahnya.
Respons Masyarakat
Kejadian ini memicu berbagai reaksi dari masyarakat. Banyak yang merasa bahwa tindakan membeli bensin dalam jumlah kecil dan menjadikannya bahan tertawaan menunjukkan ketidakpedulian terhadap tugas dan tanggung jawab sebagai PNS.
Beberapa netizen berpendapat bahwa perilaku seperti ini merendahkan profesi ASN dan tidak sejalan dengan etika publik yang diharapkan dari seorang pegawai negeri.
Tidak hanya itu, video viral ini juga menuai kritik karena dianggap tidak menghargai pelayanan publik.