Dampak Ekonomi Pelatihan Kerja di Sumedang Berkat DBHCHT

Dampak Ekonomi Pelatihan Kerja di Sumedang Berkat DBHCHT
Dampak Ekonomi Pelatihan Kerja di Sumedang Berkat DBHCHT (ilustrasi AI)
0 Komentar

sumedangekspres – Pemanfaatan Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) di Kabupaten Sumedang membawa dampak positif terhadap peningkatan ekonomi masyarakat.

Melalui program pelatihan tenaga kerja yang digelar oleh UPTD Balai Latihan Kerja (BLK) Sumedang, warga memiliki kesempatan untuk meningkatkan keterampilan dan daya saing mereka di dunia kerja.

Pelatihan ini, yang dibuka oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sumedang Tuti Ruswati beberapa waktu lalu, diikuti oleh 120 peserta dari berbagai desa di Sumedang.

Baca Juga:Polda Jabar Panen Raya Jagung di Sumedang, Dorong Ketahanan Pangan BerkelanjutanDPRD Sumedang Hadiri Launching Aplikasi Simantan Sekaligus Tinjau Sekolah Rusak di Tanjungkerta

Program ini bertujuan untuk membekali masyarakat dengan keterampilan yang dapat meningkatkan peluang mereka dalam mendapatkan pekerjaan maupun membuka usaha sendiri.

Kepala BLK Sumedang, Rita Fitriani, menjelaskan bahwa program ini terdiri dari enam paket pelatihan, termasuk servis sepeda motor injeksi, pembuatan roti dan kue, mebel, budi daya jamur, menjahit, serta pelatihan barista.

Dengan keterampilan yang diperoleh, para peserta diharapkan mampu mengembangkan usaha sendiri atau mendapatkan pekerjaan yang layak.

“Dengan adanya pelatihan ini, peserta dapat meningkatkan keterampilan mereka, yang pada akhirnya akan berkontribusi terhadap peningkatan daya beli masyarakat dan pengurangan angka pengangguran,” kata Rita.

Sekda Sumedang, Tuti Ruswati, menekankan bahwa program ini sejalan dengan strategi penurunan tingkat pengangguran terbuka dan kemiskinan di Sumedang.

“Dana DBHCHT yang digunakan untuk pelatihan ini bukan hanya berdampak pada individu peserta, tetapi juga terhadap pertumbuhan ekonomi daerah secara keseluruhan,” ungkapnya.

Menurut Sekda, tenaga kerja yang memiliki keterampilan akan menciptakan efek berantai bagi perekonomian, termasuk peningkatan daya beli dan penciptaan lapangan kerja baru.

Baca Juga:Mayat Perempuan Tidak Dikenal Ditemukan di Depan RukoKlinik Hanaya: Membawa Kecantikan Korea ke Sumedang

Dengan meningkatnya pendapatan masyarakat, daya beli juga ikut naik, yang pada gilirannya akan menggerakkan sektor usaha kecil dan menengah di Sumedang.

“Tenaga kerja yang memiliki keterampilan akan memberikan dampak yang luas terhadap ekonomi daerah. Program ini juga mendukung visi misi pemerintah dalam menciptakan lapangan pekerjaan dan menekan angka kemiskinan ekstrem,” tambahnya.

Dengan demikian, pemanfaatan DBHCHT dalam program pelatihan kerja di Sumedang tidak hanya berkontribusi pada peningkatan keterampilan tenaga kerja, tetapi juga menjadi langkah strategis dalam mendukung pertumbuhan ekonomi daerah secara berkelanjutan.(yga)

0 Komentar