sumedang, KOTA – Jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan atau disingkat tol Cisumdawu adalah sebuah jalan tol sepanjang 62,60 kilometer, bagian dari jalan Tol Trans Jawa yang berada di Jawa Barat, yang menghubungkan daerah Bandung, Sumedang, dan Majalengka.
Dengan adanya jalan tol Cisumdawu khususnya di Kabupaten Sumedang, salah satu perusahaan oto bus dari PT. Medal Sekarwangi, yang akan ikut andil atau masuk ke tol, jika jalan tol sudah benar-benar beroperasi.
Robert menuturkan, mengenai adanya jalan tol di Sumedang, dia akan tetap melayani semaksimal mungkin, khusunya untuk masyarakat Sumedang dan sekitarnya, jika tolnya sudah benar-benar beroperasi.
Baca Juga:GP Ansor Sumedang Targetkan 2022 Pengurus Ranting Bisa TerbentukBanyak Masyarakat Takut Vaksinasi
“Dengan adanya jalan tol di Sumedang pelayanan khususnya MS (Medal Sekarwangi), buat masyarakat Sumedang dan sekitarnya, itu akan saya layani dengan semaksimal mungkin, kalo misalkan tol ada nanti, ya pasti MS nanti mengikuti, dan pasti masuk tol,” ujar Robert, Kamis (10/3).
Saat ditanyai oleh Sumeks, mengenai pendapat terkait tarif tol, Robert pun meanggapi tarif tol yang dinilainya saat ini masih terlalu mahal.
“karena ini baru isu ya, per kilometer itu, kalo menurut kami itu sangat mahal, karena dia per kilometernya itu Rp 1.000, jadi kalo misalkan Bandung-Sumedang mencapai 42 kilometer berarti Rp 40.000, terlalu mahal, ya logisnya seperti Padalarang-Cileunyi, itukan cuman 7.500 seperti itu aja,” ucap Robert.
Terkait tarif ongkos Robert juga berujar, jika tarif ongkos akan seperti biasa saja untuk sekarang, jadi tidak ada kenaikan harga.
“Tarif ongkos akan seperti biasa saja untuk saat ini, tidak mengalami kenaikan, cuma di hal pembayaran tol sementara saja,” pungkasnya. (rro/job)