sumedang, KOTA – Festival Tunas Bahasa Ibu diharapkan bisa menumbuh kembangkan di tiap daerah tentang budaya kepada siswa, menumbuhkan bakat dalam bahasa Ibu, dan menjadikan profil pelajar pancasila kepada para siswa di jajaran sekolah dasar.
Hal ini dikatakan Sekdis Dinas Pendidikan Sumedang Eka Ganjar K kepada Sumeks, Senin (14/11).
Menurutnya Festival Tunas Bahasa Ibu yang digelar di SDN Panyingkiran diharapkan bisa menjadikan siswa yang berkembang dalam nilai budaya.
Baca Juga:Tol Cisumdawu Sisakan Banyak MasalahNaas! Seorang Terdampak Tol Cisumdawu Belum Mendapatkan Gantirugi Secara Penuh
“Saya harap bisa menumbuh kembangkan budaya lokal, khususnya budaya kita di kalangan para pelajar,” ujar Eka.
Dikatakan, dirinya sangat berharap agar para pelajar di Sumedang bisa menjadi profil pelajar pancasila yang sesuai dengan kurikulum merdeka pada saat ini.
“Agar para siswa mempunyai rasa kepemilikan akan budayanya,” katanya.
Menurutnya, dalam festival ini ada beberapa perlombaan. Ada perlombaan nembang pupuh, dongeng, membaca dan menulis sajak, ngabodor sorangan atau stand up comedy, Cerpen, dan biantara atau pidato.
Selain itu, diharapkan dengan adanya acara ini bisa mendidik dan memunculkan bakat-bakat dari pelajar dalam berbahasa ibu dan menumbuh kembangkan budaya di kalangan pelajar di masa era digitalisasi.
“Kita selaku orang tua atau guru harus beradaptasi dengan perkembangan zaman dan tetap terus menumbuh kembangkan nilai budaya,” pungkasnya.(wly)