Konspirasi Teori Bumi Datar Menurut Ilmuan

Konspirasi teori bumi datar menurut ilmuan
Konspirasi teori bumi datar menurut ilmuan/ pinterest
0 Komentar

sumedangekspres Konspirasi teori bumi datar menurut ilmuan, model Bumi datar adalah sebuah konsepsi arkais dari bentuk Bumi sebagai bidang atau cakram.

Banyak dari kebudayaan kuno menganut kosmografi bumi datar, yang meliputi Yunani sampai zaman klasik, peradaban Zaman Perunggu dan Zaman Besi dari Timur Dekat sampai periode Helenistik, India sampai zaman Gupta (awal abad-abad Masehi), dan Tiongkok sampai abad ke-17.

Paradigma tersebut juga biasanya dipegang dalam budaya-budaya orang asli benua Amerika, dan pernyataan bahwa Bumi datar dikubahi oleh cakrawala dalam bentuk mangkuk adalah hal umum dalam masyarakat pra-saintifik.

Baca Juga:Sejarah Nama Situraja SumedangWisata Sumedang Yang Jarang Di Ketahui, Gunung Batu Tanjungsari

Gagasan Bumi bulat dikemukakan oleh seorang filsuf Yunani yaitu Pythagoras (abad ke-6 SM), meskipun kebanyakan masyarakat pra-Sokratik (abad ke 6 – 5 SM) meyakini model Bumi datar.

Aristoteles memberikan bukti bentuk bulat Bumi pada sekitar 330 SM. Pengetahuan Bumi bulat secara bertahap mulai menyebar pada dunia Helenistik sejak saat itu.

Konspirasi teori bumi datar menurut ilmuan, lompat ke abad 20 M, komunitas Bumi datar mulai dibentuk pada 1956 oleh Samuel Shenton. Pensiunan mekanik pesawat, Charles K. Johnson, saat menjabat presiden untuk The International Flat Earth Society pada 1972, mulai membuat serangkaian klaim yang menyebar ke luar komunitas.

Misalnya, menyatakan pendaratan pesawat antariksa Apollo di bulan adalah palsu, menyebut pandangan yang benar tentang dunia adalah pandangan Kristen tradisional tentang bumi yang datar.

Padahal, para pemikir Kristen Ortodoks mendukung gagasan Bumi bulat sejak abad ke-5 SM.

Pandangan sekularis ini berargumen bahwa orang-orang rasional seharusnya tidak mempercayai otoritas atau dogma dan sebaliknya, mereka seharusnya hanya mempercayai alasan dan pengalaman mereka sendiri.

Pemikir bebas tidak mempercayai ahli yang menggunakan “pengetahuan buku” atau “matematika omong kosong” yang tidak dapat ditiru oleh orang awam.

Baca Juga:Profil Endank Soekamti Grup Musik Panggungan Mahasiswa.Mitos Buaya Putih Dan Keuyeup Bodas Waduk Jatigede

Ruiz mengatakan kaum Bumi datar sering menggunakan pengamatan pribadi untuk menguji apakah Bumi itu bulat, terutama melalui eksperimen buatan sendiri. Mereka melihat diri mereka sebagai visioner dan ilmuwan masa lalu, seperti Galileo modern.

Padahal, sesungguhnya mereka tertinggal beberapa puluh abad dari teknologi pengamatan saat ini.

0 Komentar