Hajat Bumi, Kesenian Khas Tomo Sumedang

kesenian hajat bumi
kesenian hajat bumi
0 Komentar

sumedangekspres- Sumedang merupakan salah satu daerah di Jawa Barat yang kaya dengan adat dan budaya masyarkat setempat. salah satunya di Desa Karyamukti merupakan sebuah desa yang berada di wilayah Kecamatan Tomo. Lokasinya berada di bagian barat laut wilayah kecamatan dan berbatasan langsung dengan Kecamatan Ujungjaya di sebelah utaranya. Jika dilihat dari pusat Kecamatan Tomo, lokasinya berada di sebelah barat dengan jarak sekitar empat kilometer.

Di daerah ini masih melesatarikan tradisi atau seni Bidang seni budaya, warga masyarakat Desa Karyamukti masih mempertahankan budaya sebagai warisan leluhur dan mewarnai kehidupan sehari-harinya. Salah satu budaya yang masih ada adalah  Hajat bumi yang dilaksanakan setelah panen padi di sawah atau panen buah mangga di kebun.

Hajat Bumi merupakan kesenian memainkan Seperangkat gamelan bertalu-talu dipukul oleh “pengrawit”, dan diiringi tarian.  Warga desa Ujung Jaya, Kecamatan Ujung Jaya, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.

Baca Juga:Curug Jembarwangi, Wisata Terpencil yang Menarik untuk DikunjungiRatusan Pelajar Kreatif, Padati Gedung GCC

Sebelumnya  diadakan syukuran dengan menggelar tumpeng sumbangan warga desa, lalu dilanjutkan dengan acara menabuh gamelan keramat yang sudah berusia ratusan tahun. Konon gamelan tadi berasal dari prajurit Mataram yang menyerang Batavia. Karena serangan gagal, banyak yang tidak berani balik ke Mataram lagi.  Mereka bermukim di sekitar Ujung Jaya ini sambil membawa gamelan pusaka itu,

Gamelan itu dibunyikan setahun sekali setiap mengadakan acara Hajat Bumi yang diadakan di Sumur Cikajayaan, Desa Ujung jaya. Rangkaian acara Hajat Bumi awalnya syukuran dengan tumpengan yang dibawa warga desa ke Sumur Cikajayaan. Tumpeng itu lalu mereka makan bersama-sama. Usai tumpengan lantas dibunyikan gamelan keramat tadi untuk mengiringi warga desa yang ingin menari. Itu tadi Hajat Bumi, Kesenian Khas Tomo Sumedang.

0 Komentar