Rencana Kenaikan Harga BBM Pertalite Dikeluhkan

Rencana Kenaikan Harga Pertalite Dikeluhkan
Ilustrasi/Ist/Nett
0 Komentar

sumedang, KOTA – Polemik kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) di masyarakat semakin ramai diperbincangkan. Terutama, kenaikan harga pertalite.

Berdasarkan isu yang beredar, kenaikan harga BBM Pertalite akan melebihi angka Rp 10.000,- perliter. Hal itu menjadi bahan polemik di masyarakat.

Seperti dikatakan seorang warga tukang ojeg Dadi Saryadi kepada Sumeks, Selasa (30/8).

Baca Juga:Service Center Samsung Berikan Pelayanan TerbaikDemo Penanggulangan Kebakaran, Warga Antusias Lakukan Pemadaman Api

Dia mengaku merasa was-was mendengar kabar bahwa harga Pertalite akan kembali naik.

“Karena memang kalau naik terus mah gimana saya dapat penghasilan lebih,” ujar Dadi.

Dikatakan, apalagi selaku tukang ojeg pangkalan yang terkadang mendapatkan penumpang secara tidak tentu akan membuat dirinya kesusahan dalam pembelian harga bahan bakar yang akan kembali naik.

“Kan kita disini mah jarang-jarang dapat penumpang. Karena, kadang anak-anak zaman sekarang suka pengen simpel naik ojeg yang online,” jelasnya.

Sementara itu, menurut seorang warga setempat Yeti Kurniasih, jika harga bahan bakar pertalite memang akan melebihi harga Rp10.000, maka akan menjadi pembicaraan warga dan akan menyusahkan warga.

“Apalagi katanya kan harus ada pake aplikasi ditambah dengan kenaikan harga. Hal itu akan membuat warga was-was dan mungkin bingung kalau penghasilannya pas-pasan,” kata Yeti.

Yeti berharap agar kedepannya ada kebijakan yang mungkin akan tidak terlalu membuat warga keberatan. Terlebih lagi dengan harga bahan pokok yang sekarang ada kenaikan membuat ekonomi masyarakat akan kacau.

Baca Juga:Pembuangan Bayi Dalam Keranjang Gegerkan WargaCovid-19 Serang SMAN 1 Sumedang, Siswa Mengaku Proses Pembelajaran Terganggu

“Kacau kalau tidak ada kebijakan yang membuat keduanya untung. Apalagi kami hanya masyarakat tidak mampu,” pungkasnya. (wly)

0 Komentar