Penurunan Stunting Harus Didukung Penganggaran

Penurunan Stunting Harus Didukung Penganggaran
Anggota DPRD Kabupaten Sumedang Fraksi PDI Perjuangan Atang Setiawan SE hadir di acara pemberdayaan lembaga kemasyarakatan tingkat kecamatan pembahasan penurunan dan pencegahan angka stunting (ENGKOS KOSWARA/SUMEKS)
0 Komentar

sumedang, CIMANGGUNG – Anggota DPRD Kabupaten Sumedang Fraksi PDI Perjuangan Daerah Pemilihan Sumedang IV Atang Setiawan SE menegaskan, program pemerintah tentang penurunan stunting hingga 10 persen, merupakan sebuah keharusan. Karena, Stunting muncul penyebabnya adalah gizi buruk.

Menurutnya, penanggulangan stunting tidak cukup hanya dengan perencanaan, tetapi harus didukung dengan menyokong penganggaran penurunan Stunting.

Kata dia, yang harus disokong variabel-variabel pengukur menyumbang pada Stunting itu. Misalnya bagaimana mensuporting soal gizi buruk, dan melakukan edukasi kepada masyarakat untuk bisa menangani soal stunting.

Baca Juga:Pedagang Sawo Keluhkan Harga Pupuk MahalJalan Mulus, Mobilitas Warga Lancar, Ruas Hariang Cisumur Alami Perbaikan

“Masalah stunting adalah masalah nasional dan Sumedang pun mau tidak mau harus berusaha sekuat tenaga untuk bersama-sama menurunkan angka stunting,” tuturnya, Rabu (23/11).

Ditambahkan Atang, penanggulangan stunting akan menjadi tolak ukur gagal dan berhasilnya sebuah pemerintahan. Bisa dikatakan angka stunting di Kabupaten Sumedang masih tinggi untuk turun ke angka 10 persen.

Dalam mencapai ke arah sana, penurunan stunting harus ekstra kerja keras bagi semua pihak. Termasuk dari segi pendanaan mulai dari pusat hingga daerah bahkan desa.

“Penanggulangan stunting tidak cukup hanya dengan perencanaan, tetapi harus didukung dengan menyokong penganggaran penurunan stunting,” tuturnya. (kos)

0 Komentar