Jalan Rusak, Rawan Kecelakaan dan Begal

Jalan Rusak, Rawan Kecelakaan dan Begal
Sebuah minibus melaju di ruas jalan penghubung Kecamatan Sumedang Utara dengan Kecamatan Rancakalong yang konsisinya rusak berat
0 Komentar

sumedang, KOTA – Jalan penghubung Kecamatan Sumedang Utara dengan Kecamatan Rancakalong rusak berat.

Terlebih saat musim penghujan, badan jalan yang melintasi Wilayah Desa Margamukti itu berubah jadi kubangan, tak ayal pengendara pun kesulitan melaju di jalan itu.

Yayat, salah seorang warga di desa itu menyebutkan, kerusakan jalan terjadi lantaran sering dilalui kendaraan berat, yang hilir mudik menuju proyek Jalan Tol Cisumdawu.

Baca Juga:Warga Pertanyakan Akses Jalan Penghubung Jatinunggal dan Jatigede yang TerbengkalaiLirik Dan Makna Lagu Sorai Nadin Amizah Yang Melambangkan Perpisahan

“Dulu jalan bagus, saluran air ada. Namun sejak dipakai oleh pihak proyek tol, jalan yang rusak hanya ditambal saja, itu pun tetap dipakai oleh kendaraan berat,” ujarnya, Selasa (31/1).

Lebih jauh dia menyebutkan, kondisi jalan rusak itu sudah terjadi sejak tahun 2014 silam.

“Sudah hampir 10 tahun sejak 2014 lalu, jalanan mulai rusak dan berlubang,” sebutnya.

Padahal, kata dia beberapa pengajuan perbaikan jalan sudah dibuatkan oleh pemerintah desa, untuk disampikan ke pemerintah daerah.

“Namun, hingga saat ini belum ada tindak lanjut,” katanya menegaskan.

Hal itu dibenarkan Kepala Seksi Pemerintahan Desa Margamukti, Robi.

Menurut Robi, pihaknya sudah beberapa kali mengajukan perbaikan jalan, namun hingga saat ini tak terealisasi.

“Tahun lalu, sudah ada wacana perbaikan tapi tidak jadi, entah karena apa alasannya,” terang Robi.

Kondisi jalan rusak, sambung Robi, acap kali menyebabkan kecelakaan lalulintas serta aksi pembegalan, mengingat di lokasi jalan rusak itu, tak ada lampu Penerang Jalan Umum (PJU).

Baca Juga:Resep Dimsum Ayam Udang, Enak Praktis Mudah Dibuat6 Jenis Jus Untuk Kulit Glowing

“Ya, jalanan sepi tanpa penerangan, itu acap kali dimanfaatkan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab untuk melakukan aksi keji nya,” ujar Robi.

Dia berharap kepada pemerintah, untuk segera membenahi jalan penghubung dua kecamatan itu.

“Dibenahi dan dipasang penerangan sesegera mungkin, agar lebih nyaman bagi pengendara yang melalui jalan tersebut, juga merupakan harapan bagi semua warga,” Pungkasnya. (cr)

0 Komentar